Platform perjuangan mereka meliputi upah layak, keadilan sosial, dan pemerataan ekonomi.
Konsolidasi ini juga menjadi ajang memperkuat solidaritas antaranggota, menyatukan strategi, dan membangun kesadaran kolektif.
Ketua Exco DKI Jakarta, Winarso, optimistis.
"Dengan kekuatan buruh yang solid, kami yakin DKI Jakarta akan menjadi motor penggerak kemenangan Partai Buruh di Pemilu 2029," tegasnya.
Baca Juga: UMSK Purwakarta 2025, Kenaikan Upah atau Formalitas?
Strategi Menuju 2029
Dalam sambutannya, Said Iqbal menyoroti beberapa isu strategis:
1. Penolakan UU Cipta Kerja
Partai Buruh berkomitmen memperjuangkan revisi undang-undang yang dianggap merugikan buruh.
2. Peningkatan Kesejahteraan
Fokus pada perlindungan guru honorer, buruh migran, dan pekerja informal.
3. Penguatan Basis Pemilih
Melalui program Salam Satu Pintu dan kegiatan door-to-door.
Baca Juga: China Hadapi Lonjakan Kasus HMPV, Apa Bedanya dengan COVID-19?
Dengan target 20-30 kursi DPR RI dan 5-10% kursi DPRD, Partai Buruh siap menjadi kekuatan politik baru di Indonesia.
Artikel Terkait
UMK Purwakarta 2025, Kesejahteraan Pekerja vs Tantangan Pengusaha
UMK Purwakarta 2025, Mewujudkan Kesejahteraan dan Keadilan
UMK Purwakarta 2025 Naik 6,5%, Serikat Pekerja Soroti Ketimpangan
UMK Bekasi 2025 Naik 6,5%, Jadi yang Tertinggi di Jawa Barat
Dampak Kenaikan UMK Bekasi 2025, Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja?
UMK Kota Bekasi 2025 Tertinggi di Indonesia, Naik Jadi Rp 5.690.752
Daftar UMK Tertinggi di Indonesia 2025, Bekasi Unggul dan Purwakarta Bertahan
Persaingan UMK Bekasi, Karawang, dan Jakarta! Siapa yang Memimpin?
Apa Bedanya UMK dan UMSK? Ini Penjelasan Lengkapnya!
UMK vs UMSK, Apa yang Harus Anda Ketahui?