Seperti diketahui, secara umum tugas LTN NU adalah mengembangkan penulisan, penerjemahan dan penerbitan kitab/buku serta media informasi menurut faham Ahlus Sunnah wal Jama’ah.
Baca Juga: Haters Numpeng, Rayakan Nikita Mirzani masuk bui!
Menurut Solahudin, upaya meningkatkan minat baca-tulis harus dicoba dikaitkan dengan solusi ekonomi.
"Ya, harus dicoba. Sebagai Program Kerja ini yang sedang kami lakukan, kita buka pelatihan tetapi juga dengan peluang ekonominya, sehingga sebagai penulis ia juga bisa mendapatkan penghasilan dari menulis," terang Solahudin.
Solahudin sendiri saat ini merupakan praktisi media di Purwakarta, sebagai redaktur.
Baca Juga: Ayah Mahfud MD Ditangkap Tentara pada 1971 karena Tidak Pilih Golkar!
Kemudian ia juga merupakan pengusaha media, memiliki media online sendiri.
Saat ini, kata Solahudin, LTN NU Kecamatan Kiarapedes membina puluhan pemuda dalam hal penulisan, namun 5 diantaranya mengikuti secara intensif.
"Pada tahap ini, kita upayakan dengan pembinaan intensif pada 5 pemuda di Kecamatan Kiarapedes," kata Solahudin.
Baca Juga: 4 Lagu Michele Morrone jadi Soundtrack Film 365 Days!
Secara serius, Solahudin memberikan kesempatan pelatihan namun dengan beberapa seleksi.
"Datfar puluhan, namun ada tes awal, kemudian penjelasan konsep, baru bisa mengikuti pelatihan. Diantara talent yang bagus, akan lanjut ke konsep bisnisnya," ujar Solahudin.
Ujar Solahudin, LTN NU Kecamatan Kiarapedes membuka peluang dalam keterampilan menulis dan berusaha menyediakan solusi penghasilan jika telah produktif menulis.
Baca Juga: Nahdlatul Ulama Inisiasi R20, Libatkan 20 Agama Terbesar untuk Tangani Masalah Dunia!
"Pada intinya, kita melihat, jika dia itu sudah suka menulis maka dengan sendirinya ia bakal senang membaca. Karena apa? Karena menulis itu membutuhkan referensi, butuh banyak membaca, dan yang lebih penting lagi, setelah dia produktif menulis dari mana dia bisa mendapatkan penghasilan? Ini yang kami sediakan solusinya," pungkas Solahudin.***
Artikel Terkait
Susunan Pengurus MWC Nahdlatul Ulama Kecamatan Kiarapedes 2022-2027
Sejarah berdirinya Nahdlatul Ulama, mulai dari munculnya organisasi Kebangkitan Nasional pada 1908!
Penjelasan mengenai LEMBAGA dan BANOM di Nahdlatul Ulama
Taher, aktivis senior NU di Kiarapedes beri masukan untuk MWC Nahdlatul Ulama Kiarapedes
Sejak 1936 Muktamar Nahdlatul Ulama Sepakati Indonesia sebagai Darul Islam!
Mengenal Rapat Akbar Nahdlatul Ulama (NU)
Mengenal Konferensi Besar Nahdlatul Ulama atau Konbes NU
Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (NU)
Sambutan Rais ‘Aam Nahdlatul Ulama, KH Miftahul Akhyar di Buku Saku Muktamar Nahdlatul Ulama 2021
Nahdlatul Ulama Inisiasi R20, Libatkan 20 Agama Terbesar untuk Tangani Masalah Dunia!