PURWAKARTA ONLINE, Bandung – "La Gholiba Illa Billah" bukan sekadar kalimat, melainkan pagar yang menjaga hati dari kesombongan.
Demikian penegasan KH Busyrol Karim, Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Barat, dalam pembukaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pagar Nusa di Gedung Dakwah PWNU Jabar, Sabtu (7/12/2024).
Menurutnya, kalimat ini adalah inti tauhid—menggabungkan nafi (peniadaan) dan nisbat (penghambaan).
"La Gholiba" menegaskan bahwa tak ada kekuatan hakiki selain Allah.
Baca Juga: Kopassus 73 Tahun! Jejak Pasukan Baret Merah dari Masa ke Masa
"Kita kuat bukan karena diri sendiri, tapi karena dikuatkan," ujarnya.
Pagar Nusa, sebagai organisasi di bawah NU, hadir sebagai Al-Mughoyyar—entitas yang siap berubah demi nilai ketakwaan.
"Ini bukan sekadar bela diri, tapi gerakan membangun bastotan fil jismi (ketangguhan fisik) dan bastotan fil 'ilmi (ketangguhan ilmu)," tegas Kiai Busyrol.
Di tengah arus modernisasi, nilai La Gholiba Illa Billah mengingatkan: manusia hanyalah al-maghlub (yang dikendalikan).
Baca Juga: BRI Siapkan Rp3 Triliun untuk Buyback Saham, Bukti Kuatnya Kinerja Fundamental BBRI
"Ketika kesombongan hilang, yang tersisa hanya Illa Billah—kembali pada Allah," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Nahdlatul Uhuy! Komeng Curi Perhatian di Harlah ke-102 NU di Jakarta
Konsolidasi PCNU Purwakarta di Kiarapedes, Penguatan Struktur NU di Tingkat Kecamatan
Konsolidasi NU Purwakarta, Ajengan Anwar Nasihin: Pengurus Wajib Paham dan Patuhi Aturan!
Prabowo Ungkap Ada Pihak yang Ingin Pisahkan Dirinya dengan Jokowi, Begini Pengakuannya di Hadapan Ribuan Peserta Kongres Muslimat NU
Rais PCNU Purwakarta: Ngurus NU Jangan Setengah-setengah!
NU dan Muhammadiyah Jadi Pengawas Danantara, Strategi Prabowo Jaga Transparansi?
Danantara Diresmikan, NU dan Muhammadiyah Diminta Jadi Pengawas Investasi Negara
Perbedaan Penentuan Lebaran 2025: Muhammadiyah vs Pemerintah & NU
Kapan Lebaran 2025? Muhammadiyah dan NU Berbeda Metode, Pemerintah Tunggu Sidang Isbat
Abang Ijo Hapidin Resmi Pimpin PSI Jabar, Pegiat Pertanian NU Ini Siap Berkontribusi Lebih