Prabowo Ikuti Langkah Gus Dur dan Banser, Perintahkan Kader Gerindra Jaga Gereja!

Keberanian ini menuai pujian. Bukan hanya dari kalangan minoritas, tetapi juga dunia internasional.

Gus Dur membuktikan bahwa Islam bukanlah agama yang mendukung kekerasan, melainkan agama yang menjunjung tinggi kasih sayang dan persaudaraan.

Langkah ini juga menjadi tamparan bagi teroris yang mengklaim berjuang atas nama Islam.

Pesan Gus Dur jelas: Islam tidak mendukung kekerasan, apalagi yang menyasar saudara sebangsa.

Baca Juga: Klarifikasi Kemlu, Erdogan Tidak Walk Out Saat Prabowo Pidato di KTT D-8

Prabowo Terkesan dengan Gus Dur

Presiden Prabowo Subianto di Al Azhar, Kairo (Sesrpri)

Tindakan Gus Dur menjadi inspirasi bagi banyak tokoh, termasuk Presiden Prabowo Subianto.

Dalam pertemuannya dengan mahasiswa Indonesia di Universitas Al Azhar, Mesir pada 18 Desember 2024, Prabowo mengenang keberanian Gus Dur.

“Saya ingat bagaimana Gus Dur memerintahkan Banser menjaga gereja, wihara, bahkan pura. Ini adalah contoh kepemimpinan yang luar biasa,” ujar Prabowo.

Langkah Gus Dur, menurut Prabowo, mencerminkan kepemimpinan sejati yang merangkul semua golongan.

“Beliau bukan hanya dihormati sebagai ulama, tetapi juga sebagai pemimpin yang berani mengambil keputusan sulit demi persatuan bangsa,” tambahnya.

Prabowo Ikuti Jejak Gus Dur

Prabowo tak hanya memuji. Ia juga meneladani langkah Gus Dur.

Saat menjadi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo memerintahkan kader-kadernya untuk menjaga gereja dan tempat ibadah lainnya saat ancaman bom meningkat.