PurwakartaOnline.com - Gus Dur, sosok yang tidak hanya menjadi pemimpin, tetapi juga seorang filsuf yang meninggalkan pesan etika demokrasi berharga.
Dalam Haul Ke-14 Gus Dur, Karlina Rohima Supelli membagikan empat pesan penting yang perlu diadopsi oleh anak muda untuk membangun demokrasi yang berkualitas.
1. Meyakini Kebenaran sebagai Titik Tolak Sikap
Gus Dur mendorong anak muda untuk meyakini kebenaran sebagai landasan sikap.
Kepekaan terhadap realitas dan kemampuan membedakan antara yang benar adalah kunci untuk memahami ideologi dan agama dengan bijak.
2. Mempertimbangkan Segala Kemungkinan Sebelum Keputusan
Pertimbangan matang terhadap konsekuensi tindakan dan pilihan adalah esensial dalam membangun demokrasi yang matang.
Gus Dur mengajarkan bahwa kebijaksanaan anak muda terletak pada kemampuan mereka memahami segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan.
Baca Juga: Ahmad Anwar Nasihin, Kyai Kampung dari Liung Gunung, Kini Memimpin NU Purwakarta
3. Kehalusan Budi dan Rasa dalam Mengaplikasikan Pengetahuan
Pengetahuan memiliki risiko, dan Gus Dur menekankan kebutuhan akan kehalusan budi dan rasa dalam mengaplikasikan pengetahuan.
Anak muda perlu memahami bahwa keyakinan yang benar dan pengetahuan yang dimiliki dapat memberikan dampak positif hanya jika diterapkan dengan kebijaksanaan.
4. Solidaritas Sosial sebagai Fondasi Demokrasi
Artikel Terkait
Prediksi Gus Dur Prabowo akan jadi Presiden jika sudah tua hampir jadi kenyataan
Inilah Alasan Gus Dur Sangat Benci Singapura!
Hari Raya Imlek, Young Buddhist Indonesia ucapkan terimakasih kepada Gus Dur!
Mengenang Pelengseran Gus Dur sebagai Presiden Indonesia: Perjuangan Mewujudkan Agenda Reformasi!
Didatangi Gus Dur dalam Mimpi, David Ozora Langsung Terbangun dari Koma!
Inspirasi Keteladanan NU: Haul Abah Cipulus ke-3 dan Pesan Gus Dur
Sejarah Konflik Internal PKB: Gus Dur Vs Muhaimin Iskandar dan Kontroversi Terbaru dengan Yenny Wahid!
Ganjar-Mahfud dapat Dukungan dari Keluarga Gus Dur di Pemilihan Presiden 2024