Hari Raya Imlek, Young Buddhist Indonesia ucapkan terimakasih kepada Gus Dur!

PURWAKARTA ONLINE - Young Buddhist Indonesia mengucapkan terima kasih kepada mantan Presiden Republik Indonesia, Almarhum KH Abdurrahman Wahid.

Melalui akun Twitternya @ybaindonesia pada hari ini, Minggu, 22 Januari 2023.

Ujar Young Buddhist Indonesia, berkat perjuangan mendiang Gus Dur warga Indonesia keturunan Tionghoa bisa merayakan Imlek di Indonesia.

"Terima kasih kepada mendiang Gus Dur dalam memperjuangkan hak warga Tionghoa di negara Indonesia tercinta ini sehingga kita semua bisa merayakan Imlek dengan sukacita," tulis @ybaindonesia pada Minggu, 22 Januari 2023. 

Imlek, Konghuchu dan budaya Tionghoa sempat menjadi polemik di Indonesia.

Saat itu, Cendikiawan Islam seperti Gus Dur dan Cak Nur sependapat bahwa Khonghucu dapat dikatakan sebagai agama, karena ia mempunyai umat dan diyakini umatnya sebagai suatu agama.

Sementara itu, Tarmizi Taher mengatakan bahwa sampai kapanpun pemerintah tidak akan mengakui Khonghucu sebagai agama, karena di Republik Rakyat Cina (RRC) sendiri Khonghucuisme tidak dianggap sebagai agama dan dipandang dari sudut apapun Khonghucu tidak baik disebut sebagai agama.

Kemudian pada saat kepemimpinan Presiden Gus Dur, Pemerintah Indonesia memperbolehkan semua kegiatan keagamaan Khonghucu dengan dikeluarkanya Inpres No. 27 1998 dan Kepres No. 6 tahun 2000.