R Erna Siti Nurjanah dan Yeyet Suliawati Resmi Ditahan atas Kasus Korupsi

PURWAKARTA ONLINE – Kasus dugaan korupsi di Puskesmas Plered, Kabupaten Purwakarta, mencapai babak baru.

Dua mantan Kepala Puskesmas Plered, yakni R Erna Siti Nurjanah (RESN) dan Yeyet Suliawati (YS), resmi ditahan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Purwakarta pada Senin, 20 Januari 2025.

Kepala Kejari Purwakarta, Martha Parulina Berliana, menjelaskan bahwa penahanan dilakukan setelah keduanya menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.

"Malam ini, kedua tersangka dititipkan di Lapas Kelas IIB Purwakarta," ujar Martha.

Baca Juga: Mantan Kepala Puskesmas Plered Ditahan, Terbukti Korupsi Rp926 Juta

Kronologi Kasus

Kasus ini bermula dari laporan yang diajukan RESN pada Juli 2022 terkait dugaan penyimpangan dana di Puskesmas Plered.

Ironisnya, laporan tersebut justru menyeret dirinya sendiri sebagai tersangka.

YS ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan korupsi penerimaan jasa pelayanan kesehatan tahun 2015-2017 dan pungutan liar biaya pendaftaran pasien tahun 2013-2017.

Sementara itu, RESN diduga menyalahgunakan dana kapitasi serta pengadaan barang habis pakai pada 2021-2022.

Baca Juga: Profil Martha Parulina Berliana, Kajari Purwakarta yang Tahan 2 Mantan Kepala Puskesmas Plered

Kerugian Negara

Berdasarkan hasil audit, total kerugian negara dari kasus ini mencapai Rp927 juta.

"YS bertanggung jawab atas kerugian Rp681 juta, sedangkan RESN sebesar Rp245 juta," ungkap Martha.