Peneliti menyebut, proses itu adalah bentuk transformasi spiritual.
Ia menjadi simbol bagaimana seorang raja Sunda mampu memadukan nilai-nilai lokal dengan keislaman tanpa konflik.
Dari Pajajaran ke Cirebon: Akulturasi yang Damai
Ketika putranya mendirikan Kesultanan Cirebon, tak ada perang antara Pajajaran dan Cirebon.
Yang ada adalah perpindahan nilai.
Dari keraton Hindu-Buddha menuju kerajaan Islam yang baru, tetapi tetap Sunda dalam bahasa, adat, dan rasa.
Itulah kekuatan akulturasi yang diwariskan Prabu Siliwangi, yaitu tidak menolak perubahan, tapi menyatu dengan bijak.
Ia mengajarkan bahwa iman tidak harus menghapus budaya, melainkan memuliakannya.
Teladan untuk Indonesia Kini
Kisah Prabu Siliwangi memberi pelajaran penting di masa kini yaitu toleransi dan dialog antar budaya adalah kunci persatuan.
Dalam dunia yang mudah terpecah oleh perbedaan, warisan Siliwangi justru menunjukkan bagaimana agama bisa memperkuat identitas, bukan memusnahkannya.
Prabu Siliwangi bukan hanya simbol kejayaan masa lalu, tapi juga teladan spiritual lintas zaman.
Ia menunjukkan bahwa seorang pemimpin sejati tidak hanya memerintah dengan pedang, tapi juga dengan hati dan kebijaksanaan.
Dari Pajajaran hingga Citarum, dari masa lalu hingga kini, jiwa Siliwangi tetap hidup: menuntun manusia Sunda untuk selalu menyatukan iman, budaya, dan kemanusiaan.***
Artikel Terkait
BRI Salurkan KUR Rp147 Triliun ke 3,2 Juta Debitur, Bukti Komitmen Dukung UMKM Naik Kelas
Survei BRI: 69,7% Penerima KUR Naik Omzet, Bukti Program Pemerintah Masih Efektif
Bunga Rendah, Akses Mudah! KUR BRI Jadi Andalan Pelaku Usaha Mikro di Seluruh Indonesia
Istana Singgung Pembatasan PUBG Usai Ledakan SMAN 72 Jakarta, Sempat Bahas Fatwa Haram hingga Ancaman Pemblokiran
Disabilitas Asal Purwakarta Dihakimi Massa di Karawang hingga Koma, Kini Justru Dituduh Mencuri
Komisi Reformasi Polri Bakal Tambah Anggota Perempuan, Jimly: Sesuai Arahan Presiden Prabowo
Mahfud MD: Kasus Roy Suryo Tak Bisa Diputus Tanpa Bukti Keaslian Ijazah Jokowi, Sarankan Dibawa ke Pengadilan Lain Terlebih Dahulu
BPK Temukan Penyimpangan Dana BOS di 10 SMPN Purwakarta, Nilainya Tembus Rp2,2 Miliar!
Harga Sayuran dan Cabai 10 November: Cabe Rawit Mulai Naik, Tomat Turun Tajam p
Tragis di Purwakarta: Siswi SMP Dibunuh Mahasiswa yang Baru Dikenalnya Lewat Medsos, Polisi Bongkar Motif Sadis!