Publik Geram, Negara Diminta Hadir
Kasus ini memicu gelombang keprihatinan dan kemarahan publik. Banyak pihak menilai bahwa tindakan main hakim sendiri terhadap anak disabilitas merupakan bentuk kegagalan kemanusiaan.
“Ini bukan cuma soal hukum, tapi soal nurani. Anak disabilitas dipukul sampai koma, lalu malah dituduh mencuri. Negara harus hadir,” tegas Asep.
Keluarga kini hanya berharap R segera sadar dan mendapatkan keadilan.
“Kami tidak menuntut banyak. Kami cuma mau kebenaran,” ujar Pesta lirih.***