PURWAKARTA ONLINE - Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Pusakamulya, Atang Rusmana, menekankan pentingnya perhatian terhadap masalah pupuk dalam memastikan ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Menurutnya, pupuk adalah faktor utama dalam kesuksesan pertanian, terutama bagi petani padi.
"Pupuk bagi petani, ibarat beras bagi manusia," ujar Atang saat rapat gabungan yang diadakan di Ruang Badami, Sekretariat Gapoktan Pusaka Mandiri, Desa Pusakamulya.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Gapoktan Pusaka Mandiri Asep Rahmat Saleh Setiaji (Zaenx), Babinsa Sertu Ahmad Fathur Rohman, Kepala Desa Hj. Nunung Rahayu, dan anggota BPD, serta para petani lokal.
Baca Juga: Raffi Ahmad Dituding Jadi Dalang Pemagaran Laut di Tangerang: Fakta atau Isu Semata?
Atang menambahkan, agar program ketahanan pangan berjalan komprehensif, diperlukan upaya untuk menelusuri seluruh potensi lahan pangan di Desa Pusakamulya.
"Jika ingin berjalan komprehensif, kita harus telusuri dulu semua potensi lahan pangan di seluruh wilayah desa ini," lanjut Atang.
Dalam kesempatan itu, Atang juga mengingatkan bahwa selain pemenuhan kebutuhan pupuk, sangat penting untuk mengatasi masalah lahan yang tidak terairi.
"Bagi yang sudah berjalan, pupuk penting. Tapi jangan sampai ada lahan terlantar gara-gara tidak terairi, ini jangan lupa diupayakan dulu. Agar lahan produktif bisa digarap oleh petani," ujarnya.
Baca Juga: Berbagai Konflik Memanas! Drama Asmara Gen Z, Aqeela & Fattah Akhirnya Bicara 4 Mata di Asrama
Ketahanan pangan, menurut Babinsa Sertu Ahmad Fathur Rohman, adalah salah satu program prioritas yang harus dijalankan hingga ke tingkat desa.
"Ketahanan pangan adalah kunci pokok semua negara. Tantangan iklim hingga situasi perang bisa mengakibatkan kerawanan pangan bagi negara mana pun," katanya.
Ia menekankan bahwa program ketahanan pangan dimulai dari pendataan kelompok tani dan ketersediaan alat mesin pertanian (alsintan), yang akan membantu memastikan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Sementara itu, Ketua BPD Desa Pusakamulya, Ali Hasanudin, mengungkapkan pentingnya menggali aspirasi dari petani dan masyarakat terkait masalah ketahanan pangan.
Artikel Terkait
Profil SMK Ansoruna Hade Rancage, Cetak Petani Muda Modern Ujung Tombak Ketahanan Pangan Indonesia
Musrenbang Desa Ciracas 2026 Fokuskan Pengentasan Kemiskinan, Ketahanan Pangan, dan Digitalisasi
Berapa Persen Dana Desa untuk Ketahanan Pangan 2025? Ini Jawabannya
Panduan Penggunaan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan 2025, Dukung Swasembada Pangan Nasional
Arti Ketahanan Pangan, Sebagai Strategi Desa Menuju Swasembada Pangan 2025
Fokus Ketahanan Pangan, Rapat Gabungan Desa Pusakamulya Kiarapedes Purwakarta
Demi Ketahanan Pangan, Babinsa Sertu Ahmad Fathur Rohman Adakan Rapat Bersama Petani Desa Pusakamulya, Kiarapedes, Purwakarta
Komitmen Sukseskan Ketahanan Pangan, Kades Pusakamulya: Perlu Didasari Data yang Berkualitas
Simpang Siur Ketahanan Pangan, Gapoktan Pusaka Mandiri Adakan Koordinasi Antar Stakeholder
BPD Pusakamulya Gali Potensi Ketahanan Pangan di Unsur Masyarakat Tani