PURWAKARTA ONLINE – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, menggelar rapat gabungan di Ruang Badami, Sekretariat Gapoktan Pusaka Mandiri, Sabtu (20/01) malam.
Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Ketua Gapoktan Asep Rahmat Saleh Setiaji, S.H., alias Zaenx, Babinsa Sertu Ahmad Fathur Rohman, Penyuluh Pertanian Atang Rusmana, Ketua BPD Ali Hasanudin, Pendamping Lokal Desa (PLD) Enjang Sugianto, Kepala Desa Hj. Nunung Rahayu, serta tokoh-tokoh petani setempat.
Babinsa Desa Pusakamulya, Faturohman, dalam pemaparannya menekankan pentingnya program ketahanan pangan yang diterapkan hingga tingkat desa.
“Ketahanan pangan adalah kunci pokok semua negara. Tantangan iklim hingga situasi geopolitik global dapat menyebabkan kerawanan pangan,” ujar Sertu Ahmad Fathur Rohman.
Baca Juga: Konflik Semakin Rumit dan Memanas! Film Asmara Gen Z Episode 50: Zara Ngamuk, Aqeela Bangkit!
Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah pusat, melalui Kementerian Pertanian, tengah mengaktifkan kembali program lumbung pangan.
Pendataan kelompok tani dan ketersediaan alat mesin pertanian (alsintan) menjadi langkah awal untuk mendukung program tersebut.
“Kami mendata kebutuhan alsintan dan keluhan petani melalui Gapoktan, yang akan diteruskan ke Balai Penyuluhan Pertanian (BPP),” tambahnya.
Ketua BPD Pusakamulya, Ali Hasanudin, menyoroti berbagai masalah yang dihadapi petani, termasuk alih fungsi lahan dan kesulitan mendapatkan benih padi yang sesuai.
Baca Juga: Spesifikasi Maxus MIFA 7 dan MIFA 9, Mobil Listrik Premium Rakitan Purwakarta
“Permasalahan air menjadi penyebab utama alih fungsi sawah menjadi kebun teh. Selain itu, benih yang tersedia dari BPP sering tidak cocok dengan kondisi di sini,” jelasnya.
Ketua Gapoktan, Asep Rahmat Saleh Setiaji, menegaskan pentingnya pendataan petani untuk memastikan semua terdaftar dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) guna mengakses pupuk bersubsidi.
Ia juga menyatakan akan menyisir lahan pertanian untuk mendapatkan data aktual.
Sementara itu, Kepala Desa Hj. Nunung Rahayu menyampaikan komitmen pemerintah desa untuk mendukung kebutuhan petani, terutama dalam ketersediaan air dan pupuk bersubsidi.
Artikel Terkait
Pimpinan BRI Purwakarta Masuk Kebun, Tinjau Langsung Kluster Kopi di Pusakamulya
Zaenx Apresiasi Dukungan BRI untuk Petani Kopi Desa Pusakamulya
BRI Dukung Desa Pusakamulya Menuju Desa Brilian Nasional
BRI Purwakarta dan Petani Pusakamulya Bersatu Wujudkan Desa Brilian
Kluster Kopi Pusakamulya Dapat Suntikan Semangat dari BRI Purwakarta
Dialog Hangat Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat, Sinergi Menuju Pusakamulya Istimewa
Pemuda Pusakamulya Buka Suara! Diskusi Kritis dan Masukan Berharga untuk Kades di Awal Tahun
Kades Pusakamulya Minta Masukan dari Tokoh HMI Purwakarta
Karang Taruna Siap Bekerjasama dengan Pemerintah dan Swasta Demi Bangun Kesejahteraan Sosial di Desa Pusakamulya
Musrenbang Desa Pusakamulya, Pembangunan Inklusif dan Optimalisasi Dana Desa 2026