Peringatan Isra Mi'raj di Kp. Legokbarong Dihadiri Ustaz Ternama dan Dikawal Banser NU

PURWAKARTA ONLINE - Sabtu, 4 Januari, suasana di Kampung Legokbarong, Desa Pusakamulya, tampak berbeda.

Masjid Jamie Al-Makmur penuh sesak oleh jamaah yang antusias menghadiri peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW.

Acara ini tidak hanya menjadi momentum religius tetapi juga mempererat silaturahmi antarumat Islam di wilayah tersebut.

Peringatan ini diisi oleh tausiyah keagamaan yang dibawakan oleh Aa Haji Rifqi Suauqi Hubbi, M.Pd, pimpinan Pondok Pesantren Alkhawarijmi Bandung.

Baca Juga: Potensi Gempa Megathrust di Selatan Jawa! Waspada Tsunami Setinggi 20 Meter

Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya memahami makna Isra Mi'raj, yang menjadi bukti kekuasaan Allah SWT sekaligus menegaskan kedudukan Nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir.

"Peristiwa Isra Mi'raj tidak hanya menunjukkan kebesaran Allah, tetapi juga menjadi penghubung tradisi para nabi sebelumnya dan inti syariat Islam, yakni salat lima waktu," ujar Aa Haji Rifqi Suauqi Hubbi dengan penuh semangat.

Acara dimulai dengan pembacaan Maulid Al-Barzanji yang dipimpin oleh Ustaz Dede Ahmad Muhtar dan Ustaz Ijudin, keduanya merupakan pimpinan Pondok Pesantren Al-Mukhtar.

Alunan syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW menggema di masjid, menambah kekhusyukan suasana.

Baca Juga: Menikmati Keindahan Alam Parang Gombong di Purwakarta, Destinasi Wisata yang Bikin Candu

Tidak hanya itu, acara ini mendapat pengamanan dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU, yang menurunkan enam personel untuk memastikan kelancaran kegiatan.

Kehadiran Banser menjadi simbol sinergi antara agama dan keamanan.

Isra Mi'raj, yang terjadi pada tahun ke-10 kenabian Nabi Muhammad SAW sebelum hijrah ke Madinah, memiliki makna mendalam bagi umat Islam.

Peristiwa ini menunjukkan keajaiban Allah SWT, mengokohkan keimanan, serta mengajarkan umat Islam tentang pentingnya salat sebagai tiang agama.