Purwakarta Online - Suasana mencekam menyelimuti Polres Purwakarta pada Minggu malam (11/8/2024), ketika puluhan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Purwakarta mendatangi kantor kepolisian tersebut.
Mereka datang bukan tanpa alasan, melainkan untuk menuntut keadilan atas insiden persekusi brutal yang menimpa sejumlah pengurus Nahdlatul Ulama (NU) di Karawang.
Malam itu, Banser yang dipimpin langsung oleh Kepala Satkorcab Banser Kabupaten Purwakarta, Ramdan Juniar, S.Kom, S.H., diterima oleh Kompol Suparlan, yang didampingi oleh Kasat Intel dan Kasat Polres Purwakarta.
Ramdan secara tegas menyatakan dukungan penuh Banser terhadap upaya hukum yang dilakukan aparat penegak hukum.
"Kami mendukung upaya hukum yang dilakukan aparat penegak hukum untuk menindak tegas pelaku persekusi pengurus NU yang terjadi di Karawang," ujar Ramdan dengan nada serius kepada wartawan Purwakarta Online.
Teror Brutal di Rengasdengklok
Peristiwa yang menyulut amarah Banser ini terjadi pada Sabtu malam (10/8/2024) di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang.
Sebuah kendaraan Pajero Sport dengan nomor polisi B 1870 FLS yang berisikan sejumlah Kyai dari NU, diserang secara brutal oleh sekelompok massa tak dikenal.
Akibatnya, satu orang santri dan anggota Banser NU mengalami luka-luka, sementara kaca mobil hancur berantakan.
Video yang merekam kejadian tersebut telah beredar luas di media sosial, memperlihatkan momen menegangkan saat massa berteriak dan memukul-mukul mobil.
"Pengen ancur ini? Pengen ancur?" teriak salah satu pelaku dengan penuh kebencian.
Ahmad Syahid, Ketua GP Ansor Karawang, menuturkan bahwa rombongan yang dipersekusi merupakan pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Cikarang, Kabupaten Bekasi, yang sedang dalam perjalanan untuk menghadiri undangan di Ponpes Al-Baghdadi, Rengasdengklok.
"Kaca mobil dirusak sampai hancur, dua anggota Banser yang mengawal juga dipukuli seperti maling," ungkap Syahid dengan nada getir.
Artikel Terkait
Buya Yahya Berikan Nasehat Penting untuk Banser: Jaga Agama dan Negeri dengan Baik
Pembubaran Pengajian Ustadz Syafiq Riza Basalamah: Perspektif Banser dan GP Ansor
Kyai Anwar Nasihin Kenang Dede Karja, Banser Teladan NU Purwakarta yang Berkhidmat Hingga Akhir Hayat
Banser Kiarapedes Bantu Amankan Perayaan Tahun Baru Islam 1446 H di Desa Pusakamulya!
Banser Tempatkan 9 Anggota untuk Amankan Perayaan Tahun Baru Islam 1446 H di Desa Pusakamulya!
Zaenx: Banser Berdarah Laskar Hizbullah dan TNI!
Jadi Banser Sejak 1977, Bah Usa Masih Aktif Hingga Kini: Dedikasi Tanpa Batas!
Zaenx Banser Lolos Babak 3 Besar, Siap Harumkan Purwakarta di 'Anugerah Perkebunan Jabar 2024' Kategori Petani
Pendaftaran Diklatsar Banser Purwakarta 2024: Jadi Bagian dari GP Ansor dan Nahdlatul Ulama, Daftar Sekarang!
Deni Ahmad Haedari Berguru pada Banser: Keikhlasan Bukan Hanya Diucapkan, Tapi Dilakukan!