Purwakarta Online - Tidak dapat disangkal, Kangen Band adalah band Indonesia yang melegenda. Meskipun perjalanan karirnya tidak mudah, cacian dan makian menjadi bumbu kesuksesan mereka di awal kiprahnya dalam belantika musik tanah air. Mereka adalah band pelopor pembangkit trend musik pop dengan suntuhan melayu di awal tahun 2000-an.
Basis fans Kangen Band sangat kuat, bisa dibilang setelah Kangen Band tidak lagi menyatu sebagai band, lagu-lagu mereka tetap dinyanyikan para pemuda dan pemudi seantero negeri, bahkan setelah 'band-band keren' telah padam dan menghilang, karya-karyanya pun turut dilupakan.
Kini era baru dalam komersialisasi karya musik, banyak media untuk unjuk karya. Sebut saja Tri Suaka dan Zinidin Zidan yang lagi hits lewat youtube dan aplikasi video pendek semacam tiktok dan snack video. Mereka bawakan lagu-lagu lawas dan lagu-lagu musisi lain dengan sentuhan ciri khas mereka sendiri. Lalu mereka populer dan merengkuh kesuksesan sebagai penyanyi.
Baca Juga: Pekerja kontrak berhak mendapatkan THR
Pujian mengalir pada Tri Suaka dan Zinidin Zidan, view dan durasi tonton yang mendongkel banyak rupiah. Ya, mereka berkarya dan banyak yang suka. Tapi dalam suatu ketika, sepertinya mereka mulai lupa. Media sosial saat ini bukan hanya tempat untuk mengapresiasi, tapi juga untuk memaki.
Netizen banyak yang menganggap unggahan Tri Suaka dan Zidan dalam sebuah video sebagai hinaan terhadap Andika Kangen Band. Babang Tamvan dengan sejuta penggemar memang terbiasa dengan hinaan, tapi apakah fansnya akan tinggal diam? Tentu tidak!
Video Tri Suaka dan Zinidin Zidan tirukan gaya nyanyi Andika Kangen Band
Fakta membuktikan, malam ini, youtube, facebook, instagram, tiktok, snack dan media sosial lainnya sedang dipenuhi ungkapan hati netizen atas keponggahan artis pendatang baru ini. Mereka mengatakan, "Tidak layak anak kemeren sore, bersikap kayak gitu sama senior!"
Artikel Terkait
Ekonomi Kolaboratif dalam bisnis media ala Agus 'Sulis' Sulitriyono
Mustika Ratu terancam diboikot, Netizen: Ujungnya selalu bermotif ekonomi!
Bang Haji jelaskan sejarah kata 'oteng'
Kenapa mobil listrik tidak laku di Indonesia?
5 Rahasia bagaimana Jeff Bezos jadi kaya
5 tingkatan produk, langkah untuk mengevaluasi nilai produk di mata konsumen
Ilham Yudha: Walau produk pertanian itu bagus, jika tidak ada pasarnya itu omong kosong!
Deddy Corbuzier jadi investor pertama Erigo, brand industri kreatif yang go internasional!
Jokowi geram, pemerintah gelontorkan subsidi, minyak goreng digoyang mafia!
Pekerja kontrak berhak mendapatkan THR