trending

Kesenjangan Upah Buruh, Mau Sampai Kapan?

Rabu, 8 Januari 2025 | 13:30 WIB
Ilustrasi buruh. Kesenjangan upah buruh masih menjadi isu global. Simak bagaimana globalisasi dan teknologi memengaruhi upah buruh di berbagai negara. (Foto: Pixabay.com)

Globalisasi telah membuka peluang besar bagi negara berkembang, tetapi juga membawa tantangan.

Perusahaan multinasional sering kali memanfaatkan biaya tenaga kerja yang rendah di negara berkembang untuk meningkatkan keuntungan.

Di sisi lain, kemajuan teknologi memperburuk situasi.

Otomatisasi menggantikan banyak pekerjaan tradisional, sementara buruh yang tidak memiliki keterampilan tinggi sulit bersaing di pasar kerja modern.

Perkembangan Positif

Meski begitu, ada beberapa perkembangan positif.

Di Indonesia, upah minimum naik 5% pada 2025 menjadi rata-rata Rp4,5 juta per bulan.

Vietnam juga mencatat peningkatan serupa sebesar 6%.

Namun, kenaikan ini masih jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup layak.

“Buruh di negara berkembang menghadapi inflasi tinggi dan perlindungan sosial yang minim,” kata seorang ekonom.

Baca Juga: Sayembara Rp 10 Juta untuk Mengungkap Pelaku Vandalisme Karya Seni di Kalimalang, Bekasi

Solusi untuk Masa Depan

Organisasi internasional mendorong:

- Pelatihan Keterampilan

Untuk meningkatkan daya saing buruh di negara berkembang.

Halaman:

Tags

Terkini