Keluarga Bripka Arfan Saragih Minta Bongkar Makam, Apa itu Ekshumasi Mayat?

PURWAKARTA ONLINE - Dalam kasus terkini yang sedang viral, Keluarga mendesak untuk membongkar makam Bripka Arfan untuk mengetahui penyebab kematiannya, namun Polda Sumut belum memutuskan untuk melakukan ekshumasi mayat.

Keluarga menduga Bripka Arfan tidak bunuh diri, melainkan dibunuh untuk menghentikan kasus penggelapan pajak. Dalam hal ini ekshumasi mayat menjadi penting bagi pihak keluarga.

Dalam artikel ini akan kita bedah apa itu ekshumasi mayat? Sebuah penelitian forensik penting namun terkadang dianggap sebagai tindakan kontroversial.

Ekshumasi mayat adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk mengangkat atau menggali kembali mayat yang telah dikuburkan.

Baca Juga: Pencurian Motor Terjadi di Kos-kosan Purwakarta saat Berbuka Puasa, Terekam CCTV!

Tindakan ini sering dilakukan untuk kepentingan penyelidikan atau investigasi, seperti dalam kasus kriminal atau medis.

Proses ekshumasi mayat memerlukan persiapan yang matang dan dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak mayat atau bukti-bukti yang ada di sekitarnya.

Tim ahli forensik yang terlatih biasanya dilibatkan dalam proses ini untuk memastikan bahwa semua bukti yang ditemukan diperoleh secara akurat dan dapat diandalkan.

Namun, meskipun tujuan ekshumasi mayat mungkin bermacam-macam, banyak orang masih merasa tidak nyaman atau bahkan menentang tindakan ini.

Baca Juga: MUI Kabupaten Sukabumi Bantah Terafiliasi dengan Kelompok Teroris setelah Video Viral Beredar!

Beberapa alasan mengapa seseorang mungkin merasa tidak nyaman dengan ekshumasi mayat adalah:

1. Keterkaitan emosional dengan mayat yang telah meninggal

Bagi banyak orang, mayat yang telah meninggal masih memiliki makna dan arti penting.

Mereka mungkin merasa tidak nyaman dengan ide menggali kembali mayat dan mempertontonkan tubuh yang telah rusak atau berubah bentuk.