Mandi Sekali, Awet Muda Selamanya! Rahasia Air terjun Tersembunyi Kampung Tajur Purwakarta

photo author
- Sabtu, 1 Februari 2025 | 18:01 WIB
Kampung Wisata Tajur Purwakarta  (Tangkapan Layar YouTube Pelosok Sumedang)
Kampung Wisata Tajur Purwakarta (Tangkapan Layar YouTube Pelosok Sumedang)

PURWAKARTA ONLINE - Di balik keindahan Kampung Tajur yang masih mempertahankan tradisi Sunda, tersembunyi sebuah rahasia yang menarik perhatian banyak wisatawan.

Air terjun yang berada di kawasan ini diyakini memiliki kekuatan mistis.

Konon, siapa saja yang mandi di air terjun ini akan mendapatkan keberkahan berupa wajah yang selalu awet muda!

Kampung Tajur, yang telah menjadi desa wisata sejak tahun 2004, terletak di kaki Gunung Burangrang.

Baca Juga: Mitos Air Terjun Kampung Tajur Purwakarta Buat Awet Muda dan Keindahan Alam yang Memukau

Desa ini terkenal dengan rumah-rumah panggungnya yang berjumlah sekitar 40 unit dan tetap mempertahankan arsitektur khas Sunda.

Selain itu, desa ini juga memiliki makam keramat Eyang Bongkot, seorang wali yang diyakini sebagai penyebar Islam di kawasan ini.

Namun, daya tarik utama yang mencuri perhatian banyak wisatawan adalah keberadaan air terjun setempat.

Masyarakat setempat percaya bahwa air terjun ini bukan sekadar keindahan alam biasa, melainkan memiliki kekuatan mistis yang bisa membawa manfaat bagi siapa saja yang berendam di dalamnya.

Baca Juga: Kampung Tajur Desa Wisata Unik yang Dijaga Macan Kembar dan Makam Keramat Wali

“Dari dulu memang sudah banyak yang datang ke sini untuk mandi di air terjun. Katanya, airnya bisa bikin awet muda. Bahkan, ada yang sengaja datang jauh-jauh dari luar Purwakarta untuk mencoba sendiri,” ujar Ayep, salah satu warga setempat yang juga mengelola homestay di Kampung Tajur.

Meskipun belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan klaim ini, banyak orang yang percaya bahwa air dari air terjun ini mengandung unsur alami yang dapat menyegarkan kulit dan memberikan efek awet muda.

Fenomena ini semakin diperkuat dengan kisah-kisah turun-temurun yang terus diceritakan oleh warga setempat.

Bagi wisatawan yang ingin menginap, tersedia homestay tradisional dengan harga mulai dari Rp 300 ribu per malam. Suasana pedesaan yang tenang dan asri semakin menambah pengalaman unik bagi para pengunjung.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X