Menguak Mitos Destinasi Religi Kampung Tajur yang Penuh Keajaiban dan Kearifan Lokal

PURWAKARTA ONLINE - Di tengah hiruk-pikuk kehidupan kota, ada sebuah tempat yang menawarkan ketenangan dan pengalaman spiritual yang unik.

Kampung Wisata Tajur, yang terletak di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Bojong, Purwakarta, bukan hanya sekadar destinasi wisata alam, tetapi juga pusat wisata religi yang menyimpan berbagai kisah dan keajaiban.

Dikelilingi pepohonan rindang dan udara segar khas kaki Gunung Burangrang, Kampung Wisata Tajur menjadi oase bagi siapa saja yang ingin merasakan suasana pedesaan yang autentik.

Salah satu daya tarik utama di sini adalah air terjun yang menjulang tinggi, dipercayai memiliki khasiat luar biasa.

Baca Juga: Kelebihan SPMB Dibanding PPDB, Sistem Baru yang Lebih Adil dan Efisien

Mitos yang beredar di kalangan masyarakat setempat maupun pengunjung dari luar daerah menyebutkan bahwa siapa pun yang mandi di bawah derasnya air terjun ini akan mendapatkan berkah awet muda.

Tak heran jika banyak wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah seperti Jakarta, Bandung, Bekasi, dan Depok, datang khusus untuk merasakan sensasi mistis dari air terjun ini.

Kepercayaan ini telah diwariskan turun-temurun, menjadikan Kampung Tajur sebagai destinasi religi sekaligus wisata alam yang mengundang rasa penasaran.

Di sudut lain Kampung Tajur, terdapat makam keramat yang kerap dikunjungi peziarah, yaitu makam Syaikh Bongkot atau lebih dikenal dengan sebutan Eyang Bongkot.

Baca Juga: PDAM Purwakarta Belum Berikan Pernyataan Resmi Terkait Insiden Longsor yang Menewaskan Pekerja, Pihak Terkait Sedang Menyelidiki

Masyarakat sekitar meyakini bahwa beliau adalah seorang wali yang memiliki ilmu tinggi dan berperan dalam penyebaran Islam di wilayah Purwakarta.

Tak hanya berziarah, banyak orang yang memilih bertirakat atau menginap di area makam selama beberapa hari untuk mencari ketenangan batin dan berkah.

Keberadaan makam ini semakin menguatkan nuansa spiritual Kampung Wisata Tajur.

Para pengunjung yang datang tidak hanya untuk menikmati keindahan alam, tetapi juga untuk berdoa dan merasakan ketenangan yang jarang ditemukan di tempat lain.