Hotel Aruss Semarang, Dari Judi Online hingga Penyitaan Polisi

photo author
- Rabu, 8 Januari 2025 | 21:00 WIB
Hotel Aruss Semarang. Hotel Aruss Semarang disita polisi karena terkait pencucian uang judi online.  (hotelaruss.com)
Hotel Aruss Semarang. Hotel Aruss Semarang disita polisi karena terkait pencucian uang judi online. (hotelaruss.com)

PURWAKARTA ONLINE - Hotel Aruss Semarang, ikon baru di Kota Lumpia, kini menjadi buah bibir.

Bukan karena fasilitas mewahnya, tetapi karena kasus hukum yang melilitnya.

Polisi mengungkap hotel ini diduga dibangun dari dana hasil judi online.

Penyitaan oleh Bareskrim Polri

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menyita Hotel Aruss pada awal Januari 2025.

Brigjen Pol. Helfi Assegaf mengatakan, “Kami menemukan aset berupa hotel ini berasal dari hasil TPPU judi online.”

Meski disita, operasional hotel tetap berjalan.

“Kegiatan hotel masih berlangsung sampai ada keputusan hukum lebih lanjut,” tambahnya.

Baca Juga: Ayah Baim Wong Meninggal Dunia, Sosok Johnny Wong yang Dekat dengan Quraish Shihab

Dana dari Judi Online

Penyelidikan polisi mengungkap dana pembangunan hotel mencapai Rp40,5 miliar.

Dana ini ditransfer melalui rekening beberapa pihak yang terhubung dengan platform judi online seperti Dafabet dan Agen138.

Menurut Brigjen Helfi, aliran dana ini diatur dengan modus layering.

Uang ditransfer ke rekening nominee, lalu ditarik dan disetor ke rekening perusahaan untuk menyembunyikan asal-usulnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X