Polemik Nasab Habib, Guru Gembul: Saya Tidak akan Menyalahkan Setan!

photo author
- Selasa, 10 September 2024 | 20:05 WIB
Para habib dikritik, Guru Gembul memberi prolog dalam Debat Nasab Ba'alawi di Rabithah Alawiyah. Minggu 8 September 2024 (Yt. Guru Gembul)
Para habib dikritik, Guru Gembul memberi prolog dalam Debat Nasab Ba'alawi di Rabithah Alawiyah. Minggu 8 September 2024 (Yt. Guru Gembul)

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta – Pada hari Minggu, 9 September 2024, di acara Rabithah Alawiyah, Guru Gembul menyampaikan pandangannya mengenai polemik nasab habib yang tengah menjadi sorotan.

Dalam ceramahnya, ia menyentuh isu-isu krusial seputar klaim nasab dan reaksi publik terhadap kritik yang ditujukan kepada para habib.

Menurut Guru Gembul, banyak umat Muslim yang marah karena kecintaan mereka terhadap Nabi, namun perlu diingat bahwa Nabi Muhammad sendiri tidak pernah menolak kritik atau koreksi.

Guru Gembul membuka ceramahnya dengan menyinggung pernyataan viral dari Novel Alaydrus yang menyamakan mereka yang berani mengkritik habib dengan iblis.

Baca Juga: Islam Nasionalis Sakit Hati Ketika Orang Keturunan Yaman Disujudi, Diciumi Kakinya!

"Yang berani mengkritik, mengoreksi habib, maka dia seperti iblis!" ucapnya menirukan pernyataan tersebut.

Hal ini, menurutnya, membuat umat Muslim semakin tersulut emosi.

"Mereka marah karena mereka mencintai Nabi, tetapi mereka lupa bahwa di zaman Nabi, kritik dan musyawarah adalah hal yang biasa."

Ia melanjutkan dengan menggambarkan bagaimana Nabi Muhammad selalu terbuka untuk berdiskusi dan mengalah dalam musyawarah, seperti yang terjadi pada Perang Uhud.

Baca Juga: Pemilihan Jersey Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pilihan Warna dan Strategi Melawan Australia

Saat strategi Nabi dibantah oleh para sahabat, mereka akhirnya kalah.

Meski demikian, Nabi tidak pernah menyalahkan mereka yang menyarankan strategi itu.

"Nabi Muhammad ikut musyawarah, kalah dalam debat, tapi tidak pernah menyalahkan. Lalu tiba-tiba, sekarang ada yang mengaku keturunan Nabi dan menyebut mereka yang mengkritik habib sebagai iblis?" sergah Guru Gembul.

Dalam pernyataannya, Guru Gembul juga menekankan pentingnya introspeksi bagi kaum Muslimin, alih-alih menyalahkan pihak luar atau teori konspirasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X