Prof. Henri Subiakto mengusulkan agar acara serupa diadakan secara online atau di lokasi yang lebih netral, guna menghindari potensi gangguan dari kelompok-kelompok yang tidak ingin acara ini berlangsung.
Para narasumber dan publik berharap agar situasi ini dapat diatasi dengan bijak dan seminar internasional tentang Klan Ba’alwy dapat tetap diselenggarakan, sehingga dapat memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman dan pengetahuan tentang topik yang penting ini.
Pembatalan seminar internasional Klan Ba’alwy di UIN Walisongo mengundang berbagai spekulasi dan reaksi dari berbagai pihak.
Keputusan ini mencerminkan tantangan dalam mengelola isu-isu sensitif secara ilmiah dan objektif.
Semoga ke depan, kita dapat melihat solusi yang lebih konstruktif dan forum-forum ilmiah yang dapat memberikan pencerahan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai topik-topik kontroversial seperti ini.***
Artikel Terkait
Ulama Thoriqoh Protes di PBNU Terkait JATMAN, Habib Luthfi Dinilai Menyimpang dari Tradisi NU
Habib Syech Klaim Hak Cipta Yalal Wathon, Izin Ahli Waris dan Royalti Dipertanyakan
Habib Syech Dikritik Klaim Hak Cipta Yalal Wathon
Kontroversi Hak Cipta Yalal Wathon, Habib Syech Dikritik Padasuka Bekasi!
Viral! Habib Syech Dikritik Keras, Klaim Hak Cipta Yalal Wathon Tanpa Izin Ahli Waris, Royalti Dipertanyakan
Habib Syech Klaim Hak Cipta Yalal Wathon Tanpa Izin Ahli Waris? Padasuka Bekasi Pertanyakan Royalti!
Ustad Bahril Ulum Protes Keras, Habib Syech Dituduh 'Merampok' Hak Cipta Mars Syubanul Wathon!
Ustad Bahril Ulum Tuding Habib Syech Merampok Hak Cipta Mars Syubanul Wathon: PBNU Harus Bertindak!
Ustad Bahril Sebut Habib Syech Rampok Hak Cipta Yalal Waton!
Heboh! Ustad Bahril Ulum Tuduh Habib Syech Rampok Hak Cipta Lagu Yalal Wathon, PBNU Diminta Bertindak