Indonesia di Ambang Resesi, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

PURWAKARTA ONLINE - Pada 6 September 2024, channel YouTube Guru Gembul mengurai sebuah narasi yang mengerikan terkait kondisi ekonomi Indonesia.

Dalam videonya, Guru Gembul menggambarkan situasi Indonesia yang seolah berada di ujung jurang resesi, dengan banyak masalah yang merambah berbagai aspek kehidupan—dari penegakan hukum, lingkungan, hingga ekonomi.

Data Mengkhawatirkan dari BPS

Salah satu isu utama yang diangkat adalah ancaman resesi yang makin nyata, terlihat dari beberapa data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Yang paling mencengangkan adalah laporan bahwa sekitar 10 juta Generasi Z di Indonesia saat ini menganggur, tidak sekolah, dan tidak bekerja.

Ini bukan sekadar statistik biasa, melainkan potret masa depan bangsa yang suram.

Baca Juga: Dony Ahmad Munir Siap Tuntaskan Pengangguran di Sumedang, Klaim Turunkan Angka 3% Selama Pandemi!

Tak hanya itu, data lain juga menunjukkan bahwa jumlah kelas menengah di Indonesia mengalami penurunan drastis.

Dalam lima tahun terakhir, sekitar 10 juta orang yang sebelumnya berada di kelas menengah jatuh ke dalam kategori rentan miskin.

Pada 2019, kelas menengah di Indonesia mencapai 57 juta orang (21% dari populasi), namun kini jumlah tersebut turun menjadi 47 juta, atau hanya 17% dari populasi.

Ini adalah peringatan keras bahwa kondisi ekonomi Indonesia sedang berada dalam bahaya besar.

Kelas Menengah Terancam Miskin

Penurunan kelas menengah ini menjadi sorotan utama.

Orang-orang yang sebelumnya dianggap "aman" dengan penghasilan antara Rp2 juta hingga Rp10 juta per bulan kini terjebak dalam rentan miskin, dengan pengeluaran bulanan kurang dari Rp2 juta.