PurwakartaOnline.com, Karawang - Akun TikTok @sultanabdinegarad, yang dikenal dengan sebutan Putra Madura, kembali menjadi sorotan publik.
Pada Minggu, 4 Agustus 2024, ia mengunggah sebuah video klarifikasi yang ternyata hanya bertahan sebentar di platform.
Video tersebut, yang awalnya dimaksudkan untuk menanggapi kontroversi pernyataan "Karawang akan banjir darah," dihapus tak lama setelah dipublikasikan.
Namun, aksi ini justru menimbulkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.
Dalam video tersebut, Putra Madura menyampaikan klarifikasi ulang mengenai pernyataan yang sebelumnya dianggap provokatif dan menyinggung isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan).
Pernyataan tersebut telah memicu gelombang reaksi negatif dari netizen, terutama yang berasal dari Karawang.
Dengan nada yang lebih tenang, ia memulai videonya dengan sapaan yang khas, "Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Di sini saya nggak mau kebanyakan acara, karena ini masih pagi. Cuman saya kepikiran, saya mau bukan cuman klarifikasi, klarifikasi tok nanti dikira saya apa gitu."
Baca Juga: Penomenal! BABYMONSTER Gemparkan Kobe dengan Penampilan Memukau di Tur Fanmeeting Debut Mereka
Putra Madura kemudian menjelaskan bahwa alasan ia menghapus video klarifikasi sebelumnya adalah karena merasa diolok-olok oleh sebagian netizen.
"Kenapa? Ya karena apa, kok begini orang Karawang, kalau anu, orang minta maaf dengan secara jantanlah saya itu, malah diolok-olok."
Klarifikasi ini muncul setelah ia mendapatkan banyak pesan dari pengikutnya yang meminta penjelasan terkait pernyataan kontroversialnya.
Meski tidak secara eksplisit menyebut apa yang sebenarnya terjadi, Putra Madura tampaknya ingin menghindari eskalasi lebih lanjut antara komunitas Karawang dan Madura.
Kontroversi ini berawal dari sebuah video yang diunggah Putra Madura, di mana ia diduga menyebutkan bahwa Karawang akan "banjir darah".
Pernyataan tersebut dianggap provokatif dan menyulut amarah banyak pihak, terutama karena dianggap menyentuh isu-isu sensitif yang berkaitan dengan SARA.
Artikel Terkait
Guru Cabuli Puluhan Murid di Karawang dengan Iming-Iming Permen dan Uang: Terungkap dari Laporan Orang Tua
Kebocoran Pipa Gas di PT Pindo Deli 2 Picu Keracunan Warga di Karawang
Peningkatan Kompetensi Bahasa Inggris: Dosen UBP Karawang Akan Mengajar Santri di Pondok Pesantren Al Mukhtar Assalafi
Mari Menikmati Keindahan Alam Yang Satu Ini Di Cafe Koffie Saung Hideung Karawang Dijamin Menyenangkan!
Nikmati Hari Libur Anda Dengan Menjelajahi Keindahan Pantai Tanjung Pakis, Permata Tersembunyi Karawang
Menikmati Pesona Pantai Sedari di Karawang: Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi, Cocok untuk Anda yang mau berlibur
Karawang Diancam 'Banjir Darah' di TikTok, Warga Bangkit dengan Deklarasi Hudang: Ketegangan Meningkat!
Seruan Hudang, Menjawab Ancaman "Karawang Banjir Darah" dengan Deklarasi Damai!
Antisipasi Banjir Darah, Inilah 16 Pihak yang Diundang Presidium Karawang Hudang untuk Deklarasi Damai
Seruan Hudang Karawang, Tanggapi Ancaman 'Banjir Darah' dengan Deklarasi Damai dan Penegakan Hukum Tegas