PURWAKARTA ONLINE - Cirebon, Mantan Wakapolri, Oegroseno, menyoroti berbagai kejanggalan dalam penyelidikan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam.
Menurut Oegroseno, sejak awal sudah terlihat adanya rekayasa dalam penanganan kasus ini, yang dimulai dari perubahan tanggal laporan kejadian.
"Sejak awal sudah jelas peristiwa ini rekayasanya kasat mata. Mulai dari laporan polisi peristiwa tanggal 27 Agustus diubah menjadi tanggal 31," tegas Oegroseno.
Ia menambahkan bahwa kronologi kejadian yang dilaporkan oleh Iptu Rudiana, salah satu anggota polisi yang terlibat, juga penuh tanda tanya.
Baca Juga: Komber Surawan Dirreskrimum Polda Jabar Terancam Sanksi, Skandal Kasus Pembunuhan Vina dan Eky!
Oegroseno mengungkapkan kebingungannya terhadap laporan Iptu Rudiana yang mendetail, seolah-olah ia mengetahui seluruh kejadian meskipun tidak berada di tempat saat peristiwa berlangsung.
"Tanggal 31 juga laporannya seolah ada 8 orang, padahal Iptu Rudiana pada saat itu dia tidak tahu peristiwa. Dia tahu peristiwa dari mana? Dengar dari orang disebutkan satu persatu? Kan kita bingung di sini membaca laporan polisinya," jelasnya.
Lebih lanjut, Oegroseno menilai bahwa laporan yang disusun oleh Iptu Rudiana seharusnya lebih sederhana dan tidak perlu menyertakan kronologi yang tidak jelas asal-usulnya.
"Seharusnya Iptu Rudiana juga melaporkan anaknya hilang, mohon dicari oleh polisi, itu sudah cukup. Jangan diceritakan pergi ber 8 ramai-ramai, dilempari batu pakai bambu dan sebagainya, ini cerita dari mana?," lanjut Oegroseno dengan nada heran.
Baca Juga: Hasil Tes DNA Pegi Setiawan Cianjur, Tabir Misteri Kasus Vina Cirebon Terkuak!
Kritik Oegroseno ini mengarahkan perhatian publik pada potensi manipulasi informasi dalam proses penyelidikan yang bisa merusak kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.
Kasus ini diharapkan dapat diselidiki kembali secara transparan dan objektif demi keadilan bagi keluarga korban.
Perubahan tanggal laporan dari 27 Agustus menjadi 31 Agustus merupakan salah satu indikasi yang menurut Oegroseno menunjukkan adanya manipulasi dalam kasus ini.
Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa ada upaya untuk mengaburkan fakta sebenarnya dari peristiwa tersebut.
Artikel Terkait
Skandal Vina Garut Part 2: Video Asusila Live Streaming di Garut Gegerkan Media Sosial
Vina Garut Part 2: Demi Gift, Dua Sejoli Live Streaming Hubungan Seksual
Berita Terbaru Kasus Vina Cirebon: Pasren Tak Berani Muncul, Alibi dan Pembelaan Mulai Terungkap
Komber Surawan Dirreskrimum Polda Jabar Terancam Sanksi, Skandal Kasus Pembunuhan Vina dan Eky!
Hasil Tes DNA Pegi Setiawan Cianjur, Tabir Misteri Kasus Vina Cirebon Terkuak!
Pengakuan Mengejutkan Dede dalam Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon: Iptu Rudiana Layangkan Somasi
Kesaksian Palsu di Kasus Pembunuhan Vina dan Eky: Iptu Rudiana dan Aep Disorot
POLRI Diminta Usut Alasan Dede Riswanto Berbohong dalam Kasus Pembunuhan Vina