Mantan Pedana Menteri Pakistan Imran Khan Ditembak, Pesaing Politik Dituding sebagai Pelaku!

photo author
- Jumat, 4 November 2022 | 18:00 WIB
Baru Terjerat Kasus Korupsi, Mantan PM Pakistan Imran Khan Ditembak saat Kampanye (YouTube Kompas TV dan YouTube The Telegraph)
Baru Terjerat Kasus Korupsi, Mantan PM Pakistan Imran Khan Ditembak saat Kampanye (YouTube Kompas TV dan YouTube The Telegraph)

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, Kamis (3/11), tertembak di bagian kaki dalam satu serangan terhadap iring-iringannya yang memprotes pemerintah.

Para pembantu Imran Khan menyebut penembakan tersebut sebagai upaya pembunuhan oleh para pesaing dirinya.

Serangan terhadap Imaran Khan itu terjadi di Wazirabad yang berjarak hampir 200 kilometer dari ibu kota Pakistan, Islamabad.

Di kota yang terletak di Punjab itu, Imran Khan yang kehilangan kursi perdana menterinya melalui pemungutan suara oleh parlemen pada April ini sudah selama enam hari melancarkan gerakan protes.

Baca Juga: Tantangan Semakin Luas LPPNU Jabar Reposisi Kepengurusan!

Ketika penembakan terjadi, Imran Khan sedang berdiri dan melambai-lambaikan tangan dari atap sebuah truk kontainer, ke arah ribuan pendukungnya yang bersorak-sorak.

"Itu jelas-jelas percobaan pembunuhan. Khan terkena, tapi keadaan beliau stabil. Berdarah banyak," kata Fawad Chaudury, juru bicara partai pimpinan Khan, Pakistan Tehreek-e-Insaf (PTI), kepada Reuters.

"Kalau saja si penembak tidak dihentikan oleh orang-orang di sana, seluruh pimpinan PTI kemungkinan akan terbunuh," ujarnya.

Asisten Khan lainnya, Asad Umur, mengatakan bahwa para dokter mengatakan kepadanya, pemimpin mereka itu sudah tidak lagi berada dalam kondisi bahaya.

Baca Juga: Doa Hari Arwah Sedunia, Doa Arwah Katolik untuk Orang yang Sudah Meninggal

Dalam pernyataan melalui video, Umar mengatakan Khan meyakini bahwa Perdana Menteri Shehbaz Sharif dan pejabat intelijen Mayor Jenderal Faisal Naseer berada di belakang serangan itu.

Umar tidak memberikan bukti apa pun untuk mendukung tuduhan tersebut.

Menteri Informasi Pakistan, Marriyum Aurangzeb menyebutkan seorang tersangka sudah ditahan dalam kasus penyerangan pada Kamis itu.

Namun, Aurangzeb, yang berbicara atas nama pemerintah, tidak segera menanggapi permintaan tanggapan terkait dengan tuduhan Umar tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X