Bukan Fiksi, Tapi Itu yang Terjadi: Pembantaian Dukun Santet di Banyuwangi Diangkat ke Layar Lebar

photo author
- Selasa, 13 Mei 2025 | 07:38 WIB
Film Pembantaian Dukun Santet yang dirilis pada Mei 2025 mengangkat kisah nyata tragis yang terjadi di Banyuwangi pada tahun 1998. (Youtube Kamar Film)
Film Pembantaian Dukun Santet yang dirilis pada Mei 2025 mengangkat kisah nyata tragis yang terjadi di Banyuwangi pada tahun 1998. (Youtube Kamar Film)

PURWAKARTA ONLINE - Film horor terbaru Pembantaian Dukun Santet resmi tayang di bioskop sejak 8 Mei 2025.

Namun, yang bikin bulu kuduk berdiri, cerita di baliknya bukan karangan. Ini nyata.

Terjadi Banyuwangi, Jawa Timur, di penghujung era Orde Baru, 1998.

Bukan cuma menegangkan, tapi juga bikin kita berpikir ulang soal bahaya fitnah dan fanatisme massa.

Baca Juga: Link Video Bidan Rita Viral, Netizen Banyak Cari Tautannya di Medsos!

Film ini diadaptasi dari thread viral di platform X (sebelumnya Twitter) karya Jeropoint, yang ramai pada Februari 2023.

Cerita tersebut kemudian dikembangkan menjadi naskah oleh Baskoroadi Wuryanto dan Andri Cahyadi, dan disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis.

Hasilnya, Pembantaian Dukun Santet bukan hanya tontonan horor biasa, tapi potret sejarah yang mengerikan.

Kisahnya berpusat pada Satrio (diperankan oleh Teuku Rifnu), seorang santri yang menyaksikan pembantaian terhadap empat ustaz di pesantrennya.

Baca Juga: Orang Tua Siswa Dukung KDM, Anak Mulai Rajin dan Disiplin!

Mereka dituduh sebagai dukun santet oleh sekelompok pria bertopeng hitam. Tak ada bukti. Hanya tuduhan dan kecurigaan.

Pada awalnya, Bupati Banyuwangi kala itu, Purnomo Sidik, mengirimkan radiogram pada 6 Februari 1998.

Isinya: perintah mendata para dukun agar bisa dilindungi dari kekerasan. Tapi informasi itu bocor.

Nama-nama yang seharusnya dijaga malah jadi sasaran.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X