Kisah Nyata Pembantaian Dukun Santet: Teror Mencekam Banyuwangi yang Kini Jadi Film Horor Indonesia 2025

photo author
- Senin, 12 Mei 2025 | 14:20 WIB
Penayangan film Pembantaian Dukun Santet di bioskop Jakarta. (Instagram/@pembantaiandukunsantet)
Penayangan film Pembantaian Dukun Santet di bioskop Jakarta. (Instagram/@pembantaiandukunsantet)

Baca Juga: Sinopsis Film Pembantaian Dukun: Misteri Kelam di Balik Teror Banyuwangi 1998

"Mereka hanya pion kecil dalam skenario besar,” katanya dalam buku Geger Santet Banyuwangi.

Sampai sekarang masih misteri. Sebuah pesantren di Banyuwangi ikut jadi korban.

Kondisi kacau. Teror datang dari berbagai arah.

Bukan hanya hantu atau sihir. Tapi juga pembunuhan.

Guru dan murid ikut jadi korban.Pemilik pesantren pun menghilang.

Baca Juga: Film Legendaris “Pembantaian Dukun Santet”: Teror Nyata Banyuwangi yang Kini Hidup di Layar Lebar

Para guru bingung. Haruskah mereka menutup pesantren dan pulangkan anak-anak?

Pada September 1998, Bupati Purnomo kembali mengirim radiogram.

Isinya: penegasan bahwa pendataan dimaksudkan untuk perlindungan.

Tapi semuanya sudah terlambat. Hingga awal Oktober, 94 orang lagi sudah tewas.

Baca Juga: KDM Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer, Orang Tua Justru Dukung!

Cerita ini awalnya viral di Twitter lewat thread Jeropoint, Februari 2023.

Naskah difilmkan oleh Baskoroadi Wuryanto dan Andri Cahyadi, disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis.

Film ini diproduksi oleh Pichouse Films dan MD Pictures.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X