PURWAKARTA ONLINE - Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2025-2030, Dedi Mulyadi, baru-baru ini mengungkapkan alasan penolakannya terhadap pengadaan mobil dinas baru.
Dalam pertemuannya dengan Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Dedi dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak membutuhkan mobil dinas baru.
Pernyataan ini menjadi sorotan publik dan mencuri perhatian banyak pihak, terutama karena Dedi menegaskan pentingnya prioritas anggaran yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
Dedi Mulyadi: "Saya Sudah Punya Mobil, Tidak Perlu Mobil Dinas Baru"
Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa sebagai Gubernur Jawa Barat terpilih, ia tidak memerlukan mobil dinas baru.
Baca Juga: Modal Positif Hasil Tiga LagaTandang Terakhir, PERSIB Siap Hadapi Dewa United
“Saya juga punya mobil, sudah cukup,” ujarnya. Menurut Dedi, tidak perlu ada anggapan bahwa setiap pemimpin baru harus mendapatkan fasilitas berupa mobil dinas baru.
Dia menilai hal tersebut bukan prioritas utama yang harus dipenuhi ketika seorang pemimpin baru terpilih.
Menanggapi Penggunaan Anggaran untuk Kepentingan Rakyat
Dedi juga menekankan bahwa jika pengadaan mobil dinas baru sudah dialokasikan dalam anggaran, ia menyarankan agar dana tersebut lebih baik digunakan untuk kebutuhan yang lebih mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Belanja mobil barunya, kalau sudah dianggarkan, untuk belanja jalan atau rumah rakyat miskin di Jawa Barat," tambah Dedi.
Pernyataan ini mencerminkan komitmen Dedi Mulyadi untuk lebih fokus pada kesejahteraan rakyat dan infrastruktur yang mendukung kehidupan masyarakat.
Baca Juga: Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Terkait Dugaan Perintangan Penyidikan
Nilai Kepemimpinan yang Berorientasi pada Kesejahteraan
Artikel Terkait
Hotel Aruss Semarang Disita Bareskrim, Ini Peran Ricco Hertanto
Hasto Kristiyanto Diperiksa KPK Terkait Dugaan Perintangan Penyidikan
Dirk Kuyt dan Visi Baru Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert
Sabu 2 Kg di Rutan Palangka Raya, Libatkan Pegawai dan Warga Binaan
Oknum Pegawai Rutan Palangka Raya Terancam Dipecat Akibat Kasus Narkoba
BNNP Kalteng Bongkar Jaringan Narkoba di Rutan Palangka Raya
Kondisi Rachmat Irianto Berangsur Membaik
PERSIB Tanpa Nick Kuipers Lawan Dewa United, Bojan Hodak Tetap Optimis
Modal Positif Hasil Tiga LagaTandang Terakhir, PERSIB Siap Hadapi Dewa United
Kekecewaan Bidan di Polewali Mandar: Hadiah Motor Ditarik Kembali, Begini Penjelasan Pemda