Potensi Megathrust Selat Sunda, Ancaman Gempa Dahsyat dan Tsunami Tinggi

PURWAKARTA ONLINE - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali memperingatkan ancaman megathrust di Selat Sunda.

Berdasarkan riset terbaru, segmen megathrust di selatan Jawa, termasuk Selat Sunda, menyimpan energi tektonik besar.

Potensi gempa diperkirakan mencapai magnitudo 8,7 hingga 9,1.

Nuraini Rahma Hanifa, peneliti dari Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN, menyebutkan bahwa jika energi tersebut dilepaskan, dampaknya bisa sangat luas.

“Gempa ini dapat memicu tsunami yang menjalar melalui Selat Sunda hingga Jakarta dengan waktu tiba sekitar 2,5 jam,” ungkapnya.

Baca Juga: Microsoft Siapkan Investasi Rp1,3 Kuadriliun untuk Pusat Data AI

Dampak Tsunami, Gelombang Tinggi di Beberapa Wilayah

Simulasi BRIN menunjukkan tsunami setinggi 20 meter dapat menghantam pesisir selatan Jawa.

Di Selat Sunda, ketinggian gelombang diperkirakan 3-15 meter, sementara pesisir utara Jakarta menghadapi gelombang 1,8 meter.

Fenomena ini mengingatkan pada tsunami Pangandaran 2006 yang dipicu marine landslide di Nusa Kambangan.

Bedanya, megathrust Selat Sunda menyimpan energi jauh lebih besar.

Baca Juga: Rumor Transfer Paruh Musim Liga 1 2024/2025

Pentingnya Mitigasi

Untuk meminimalkan dampak, BRIN menekankan pentingnya pendekatan struktural dan non-struktural.