PURWAKARTA ONLINE, Gorontalo - Pemilihan Trans Queen Gorontalo yang belakangan ini mengemuka sebagai topik hangat di media sosial ternyata memicu reaksi keras dari berbagai kalangan.
Netizen Gorontalo menunjukkan kekuatan suara mereka dengan menolak acara yang bertema LGBT ini secara serentak.
Tidak lama setelah itu, Polda Gorontalo mengambil langkah cepat dengan memanggil panitia penyelenggara acara untuk klarifikasi.
Tindakan Kepolisian: Klarifikasi dan Penjagaan Situasi
Kombes Pol Desmont Harjendro, Kabid Humas Polda Gorontalo, menjelaskan bahwa pemanggilan panitia bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai acara tersebut.
Baca Juga: Download Tesis Kyai Imad PDF: Mengungkap Polemik Nasab Baalawi yang Kontroversial
“Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini sesuai dengan norma dan aturan yang berlaku. Klarifikasi ini penting untuk menilai apakah acara Trans Queen Gorontalo memenuhi standar hukum yang ditetapkan,” ujar Desmont.
Setelah pertemuan dengan kepolisian, panitia acara mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan komitmen mereka untuk tidak melanjutkan acara tersebut.
Mereka juga berjanji untuk mematuhi norma dan aturan yang berlaku di Provinsi Gorontalo.
Langkah ini diharapkan dapat menurunkan ketegangan di masyarakat dan memberikan kejelasan mengenai acara yang sedang menjadi sorotan.
Penolakan dari Majelis Daerah KAHMI
Sementara itu, Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Gorontalo juga turut menyuarakan penolakan mereka.
Dalam surat resmi yang ditandatangani oleh Ketua Kristina Muhammad Udoki dan Sekretaris Noldi, KAHMI secara tegas menolak pelaksanaan Pemilihan Trans Queen Gorontalo.
Artikel Terkait
PERSIB Bandung Minta Suporter PSIS Tidak Hadir di Stadion Si Jalak Harupat pada 15 September 2024
Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders: Siap Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Update Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders: Siap Perkuat Timnas Indonesia
Persiapan PERSIB Bandung Menghadapi PSIS Semarang: Fokus Pemulihan Kebugaran
Miro Petric: Kunci Kesuksesan Program Pemulihan Kebugaran Miro Petric
Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Hampir Rampung: Siap Bergabung Timnas Di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Sambutan Kades Pusakamulya di Maulid Nabi SAW di Masjid Jami Al-Makmur Legokbarong
Mengejutkan! Syekh Nawawi Al-Bantani Ternyata Pernah Mondok di Purwakarta! Diungkap Ajengan Ahmad Mulyadi Saat Muludan di Masjid Al-Makmur Legokbarong
Syekh Nawawi Al-Bantani, Gurunya Pendiri NU dan Muhammadiyah, Ternyata Mondok di Purwakarta!
Hadroh Ponpes Al-Muktar Assalafi Sukses Meriahkan Maulid Nabi!