PURWAKARTA ONLINE - Jakarta, Tragedi yang menyelimuti dunia pendidikan kedokteran Indonesia baru-baru ini menyisakan duka mendalam.
Aulia Risma Lestari, seorang mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip), ditemukan meninggal dunia akibat overdosis obat Roculax, jenis obat anestesi yang biasa digunakan untuk peregangan otot dalam tindakan operasi.
Tragedi ini menjadi lebih kelam ketika sang ayah, yang telah mengalami penurunan kondisi kesehatan setelah kematian putrinya, juga meninggal dunia.
Kematian Aulia Risma Lestari pertama kali terungkap setelah hasil visum yang dikeluarkan oleh Polrestabes Semarang menunjukkan adanya kandungan obat penenang di dalam tubuhnya.
Baca Juga: Keluh Kesah Dokter Aulia Risma Lestari: Tertekan, Diabaikan, dan Berakhir Tragis
Obat tersebut diyakini telah disuntikkan sendiri oleh Aulia, yang kemudian dipastikan meninggal dunia akibat overdosis Roculax.
Tragedi ini memicu perhatian luas, bukan hanya karena kematian seorang calon dokter yang cemerlang, tetapi juga karena dugaan adanya faktor lain di balik kematiannya, termasuk perundungan yang dialaminya selama menempuh pendidikan di PPDS.
Dalam penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, ditemukan buku catatan harian milik Aulia yang mengungkapkan betapa beratnya tekanan yang ia alami selama menjalani pendidikan kedokteran.
Dalam catatan tersebut, Aulia menyinggung perlakuan yang ia terima dari senior-seniornya.
Meski demikian, hingga saat ini, polisi belum menemukan bukti yang cukup untuk menyatakan bahwa Aulia menjadi korban perundungan di lingkungan akademisnya.
Duka tidak berhenti di situ. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, menyatakan bahwa ayah Aulia, yang kesehatannya memburuk setelah kematian putrinya, juga telah meninggal dunia.
"Yang wafat adalah bapaknya. Dia masuk ke rumah sakit memang sesudah kematian putrinya. Sudah, lah, enggak enak kita ngomonginnya," kata Budi dalam keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/8/2024).
Menurut Budi, kondisi kesehatan ayah Aulia memburuk dengan cepat setelah kematian putrinya. Beliau sempat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi, Semarang, namun keluarga merasa ragu karena trauma dengan insiden yang menimpa Aulia di rumah sakit tersebut.
Artikel Terkait
Keluh Kesah Dokter Aulia Risma Lestari: Tertekan, Diabaikan, dan Berakhir Tragis
Motif Bunuh Diri Dokter Aulia Risma Lestari, Tragisnya Kehidupan di Balik Keberhasilan Akademis
Kronologi Kasus Bunuh Diri Dokter Aulia Risma Lestari, Ulasan Mendalam di Balik Tragedi
Tragis! Dokter Aulia Risma Lestari Cumlaude IPK 3.9 Ditemukan Tewas, Dugaan Bunuh Diri dan Bullying
Ayah Dokter Aulia Risma Lestari Jatuh Sakit Usai Pemakaman, Kondisi Kritis di ICU
Profil dan Biodata dr. Prathita Amanda Aryani, Diduga Bullying hingga Bunuh Diri Dokter Aulia Risma Lestari
Diduga Bully Dokter Aulia Risma Lestari, dr. Prathita Amanda Aryani: Sampah Kalian!
Diduga Bully Dokter Aulia Risma Lestari, dr Prathita Amanda Aryani: Please Nggak Usah Ikut Berpendapat Orang-orang yang Tidak Langsung Terlibat!
Keluarga Dokter Aulia Risma Berduka, Ayah Meninggal Dunia Setelah Kematian Tragis Putrinya
Pihak Kampus Bantah Adanya Perundungan Terkait Meninggalnya Dokter Aulia