Tragis! Dokter Aulia Risma Lestari Cumlaude IPK 3.9 Ditemukan Tewas, Dugaan Bunuh Diri dan Bullying

PURWAKARTA ONLINE, Semarang – Kematian dr. Aulia Risma Lestari, seorang dokter muda yang juga mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip), mengguncang publik.

Wanita cerdas yang dikenal karena prestasinya sebagai lulusan cumlaude dengan IPK 3.9 ini ditemukan tewas di kamar kosnya pada 12 Agustus 2024.

Tragedi ini meninggalkan banyak tanda tanya, terutama terkait dugaan perundungan yang mungkin menjadi pemicu keputusannya untuk mengakhiri hidup.

Buku Harian yang Mengungkapkan Kepedihan

Polisi yang melakukan penyelidikan menemukan sebuah buku harian milik Aulia di lokasi kejadian.

Dalam catatan tersebut, Aulia mengungkapkan beban fisik dan mental yang ia rasakan selama menjalani program PPDS.

"Sakit sekali... Aku tidak sanggup lagi meneruskan siklus ini," tulisnya, menggambarkan penderitaan yang seolah tak tertahankan.

Catatan tersebut memunculkan spekulasi bahwa Aulia mungkin menjadi korban perundungan.

Sebelum ditemukan meninggal, ia sempat bercerita kepada ibunya tentang tekanan yang ia alami di tempat studinya.

"Aku ingin resign karena tak kuat," ungkapnya dalam percakapan terakhir dengan sang ibu.

Baca Juga: David da Silva Bersiap Hadapi Tantangan di AFC Champions League 2024/2025: Fokus pada Performa, Bukan Lawan

Keluarga Membantah Dugaan Bunuh Diri

Di tengah spekulasi yang berkembang, keluarga Aulia melalui kuasa hukum mereka, Susyanto SH MH, membantah bahwa kematian Aulia disebabkan oleh bunuh diri.

Menurut mereka, Aulia meninggal karena penyakit saraf kejepit yang semakin parah akibat kelelahan.