Selebgram Ella Nanda Tewas Usai Sedot Lemak di Klinik Depok, Polisi Usut Dugaan Malpraktik dan Segel Lokasi

photo author
- Senin, 5 Agustus 2024 | 20:15 WIB
Profil, agama dan biodata selebgram Ella Nanda Sari yang tewas setelah sedot lemak di WSJ Clinic Depok (Instagram @Ellanzr)
Profil, agama dan biodata selebgram Ella Nanda Sari yang tewas setelah sedot lemak di WSJ Clinic Depok (Instagram @Ellanzr)

Purwakarta Online, Depok — Kasus kematian seorang selebgram bernama Ella Nanda Sari Hasibuan (30) setelah menjalani prosedur sedot lemak di WSJ Clinic, Beji, Depok, menyita perhatian publik. Hingga kini, polisi masih terus mendalami dugaan malpraktik yang diduga menjadi penyebab tewasnya korban.

WSJ Clinic, yang terletak di Beji, Depok, kini tampak sunyi dan dipasangi garis polisi. Berdasarkan pantauan di lokasi pada Minggu (4/8/2024), tak terlihat ada aktivitas apapun di dalam klinik tersebut. Penyegelan dilakukan oleh pihak berwenang setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Kamis (1/8/2024).

Menurut Iptu Made Budi, Kaur Humas Polres Metro Depok, penyegelan dilakukan pascaolah TKP, namun ia enggan memberikan detail lebih lanjut mengenai berapa lama klinik tersebut akan ditutup.

“Setelah olah TKP pada Kamis, klinik langsung kami tutup,” ujar Made singkat.

Baca Juga: Ciro Alves Menatap Optimis Musim 2024/2025: Fokus dan Siap Berjuang di ACL 2

Penyelidikan dan Penyitaan Barang Bukti

Proses penyelidikan kasus ini telah memasuki tahap penyidikan. Kasat Reskrim Polres Depok, Kompol Suardi Jumaing, mengungkapkan bahwa sejumlah barang bukti telah disita oleh polisi, termasuk alat sedot lemak yang digunakan dalam prosedur medis yang dijalani oleh Ella.

“Kami telah menyita alat yang digunakan untuk sedot lemak, plang bertuliskan ‘Klinik Pratama’, dan peralatan medis lainnya yang dipakai saat operasi,” jelas Suardi kepada wartawan pada Kamis (1/8/2024).

Selain itu, polisi juga berencana melakukan ekshumasi, yaitu pembongkaran kuburan untuk mengambil kembali jasad Ella guna mengetahui penyebab pasti kematiannya. Menurut Suardi, pihaknya masih dalam proses meminta persetujuan dari keluarga korban untuk melaksanakan ekshumasi tersebut.

“Kami sedang mengajukan permohonan ke RS Polri untuk mengkoordinasikan ekshumasi dengan RS Bhayangkara di Sumatera Utara,” tambahnya.

Baca Juga: Gerakan Tani Nelayan Purwakarta Dukung Dedi Mulyadi dan Binzein, Siap Menangkan Pilkada 2024!

Kematian Diduga Akibat Pecah Pembuluh Darah

Ella, seorang wanita asal Medan, dikabarkan meninggal dunia pada 22 Juli 2024 usai menjalani sedot lemak di WSJ Beauty & Skin Care di Depok. Kejadian tragis ini baru terungkap setelah informasi beredar luas di media sosial beberapa hari kemudian.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana, menyatakan bahwa kasus ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X