AstraZeneca Akui Efek Samping Langka dari Vaksin COVID-19: Apa yang Perlu Diketahui

photo author
- Jumat, 3 Mei 2024 | 19:00 WIB
Info Vaksinasi Dosis 1,2 dan Booster AstraZeneca Puskesmas Kedungsolo Sidoarjo, Jadwalnya 27-28 April 2022
Info Vaksinasi Dosis 1,2 dan Booster AstraZeneca Puskesmas Kedungsolo Sidoarjo, Jadwalnya 27-28 April 2022

Purwakarta Online - Baru-baru ini, perusahaan farmasi AstraZeneca menghadapi sorotan karena mengakui adanya efek samping langka dari vaksin COVID-19 yang mereka produksi.

Efek samping tersebut disebut sebagai Thrombosis Thrombocytopenia Syndrome (TTS), yang menjadi perhatian utama sejumlah pihak.

Tetapi, apa sebenarnya TTS dan bagaimana dampaknya terhadap individu yang menerima vaksin tersebut?

Latar Belakang Kasus

Vaksin COVID-19 AstraZeneca, yang merupakan salah satu dari beberapa jenis vaksin yang digunakan di Indonesia, telah menimbulkan kekhawatiran terkait efek samping yang langka.

Baca Juga: Peringatan Hardiknas 2024: Merayakan Perjalanan Pendidikan Indonesia Menuju Merdeka Belajar

Beberapa kasus serius, termasuk kematian, telah dilaporkan setelah penerimaan vaksin ini.

Salah satu kasus yang menjadi sorotan adalah gugatan yang diajukan oleh Jamie Scott, seorang pria yang mengalami cedera otak serius dan tidak dapat bekerja setelah menerima vaksin AstraZeneca pada April 2021.

Meskipun AstraZeneca awalnya menyangkal klaim tersebut, perusahaan tersebut kemudian mengakui potensi sangat langka dari TTS dalam sebuah dokumen hukum pada Februari.

Apa Itu TTS?

TTS, atau Thrombosis Thrombocytopenia Syndrome, adalah sindrom langka yang terjadi setelah seseorang menerima vaksin COVID-19, khususnya yang diproduksi oleh AstraZeneca.

Baca Juga: AstraZeneca Akui Efek Samping Langka dari Vaksin Covid-19: Mengenal Thrombosis Thrombocytopenia Syndrome (TTS)

Sindrom ini terjadi ketika terjadi kombinasi antara pembekuan darah (thrombosis) dan jumlah trombosit yang rendah (thrombocytopenia).

Trombosis merupakan pembentukan bekuan darah yang dapat mengganggu aliran darah normal di tubuh, sedangkan trombosit adalah komponen dalam darah yang membantu proses pembekuan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X