UMKM Hutan Naik Kelas, Hutan Tetap Lestari Bupati Purwakarta Saepul Bahri dukung Pasar Pasisian Leuweung

photo author
- Minggu, 27 Juli 2025 | 07:56 WIB
Bupati Purwakarta Saepul Bahri dukung Pasar Pasisian Leuweung dorong UMKM hasil hutan dan edukasi pelestarian alamnya. (Dok. KTNA Purwakarta / Carman)
Bupati Purwakarta Saepul Bahri dukung Pasar Pasisian Leuweung dorong UMKM hasil hutan dan edukasi pelestarian alamnya. (Dok. KTNA Purwakarta / Carman)

PURWAKARTA ONLINE - Suasana hutan jati di Desa Dangdeur, Kecamatan Bungursari, Purwakarta, pada Sabtu 26 Juli 2025 terasa berbeda dari biasanya.

Di tengah hijaunya pepohonan, hadir semangat ekonomi dan pelestarian alam dalam gelaran Pasar Pasisian Leuweung 2025.

Acara ini menjadi bukti nyata bahwa ekonomi dan ekologi bisa berjalan beriringan.

Diselenggarakan oleh Cabang Dinas Kehutanan Wilayah II Provinsi Jawa Barat, kegiatan ini tidak sekadar menjadi ajang jual beli produk hasil hutan, tetapi juga ruang edukasi, kolaborasi, dan penguatan ekonomi warga sekitar hutan.

Baca Juga: Trump Puji Macron Tapi Sebut Pengakuan Palestina Tak Berarti Apa-Apa: Tak Akan Ubah Apapun!

Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, yang akrab disapa Om Zein, hadir langsung dan memberikan apresiasi tinggi.

"Kegiatan ini adalah momentum penting untuk memperkuat ekonomi lokal sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem," ujar Om Zein dalam pidatonya.

Pasar Pasisian Leuweung merupakan program inovatif dari Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat.

Program ini hadir sebagai solusi cerdas untuk meningkatkan kesejahteraan petani hutan, tanpa harus merusak kelestarian alam.

Baca Juga: Prancis Akui Palestina, Macron Siap Umumkan di Sidang PBB: Dunia Bereaksi Keras!

Dalam konsep ini, masyarakat didorong memanfaatkan hutan secara produktif – misalnya dengan menanam kopi, jamur, atau madu yang selain bernilai jual tinggi, juga menjaga fungsi ekologis hutan.

"Pasar ini telah kami gelar selama tiga tahun berturut-turut di berbagai wilayah seperti Bandung, Sukabumi, dan Cianjur. Setiap lokasi punya kekayaan lokal sendiri," jelas Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana (@doditpancapana).

Dalam beberapa gelaran sebelumnya, tema-tema lokal diangkat, Seperti Kopi dan Bala-Bala di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda Bandung, yang sukses menarik generasi muda untuk lebih peduli terhadap potensi hutan sebagai sumber kehidupan dan penghasilan.

Baca Juga: Ruce Nuenda Resmi Cerai dari Aryo Disa, Dugaan KDRT Muncul Saat Pernikahan Baru 5 Hari

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Sumber: Diskominfo Purwakarta

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X