Arah Pembangunan 2025 di Kecamatan Kiarapedes, Fokus Penguatan Ekonomi dan Sumber Daya Manusia: Wawancara Ekslusif dengan Camat Helmi Setiawan

photo author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 18:22 WIB
Camat Kiarapedes Helmi Setiawan menyerahkan Dokumen Musrenbang 2025. Musrenbang 2025 Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Selasa (27/2/2024) (Dok Purwakarta Online)
Camat Kiarapedes Helmi Setiawan menyerahkan Dokumen Musrenbang 2025. Musrenbang 2025 Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Selasa (27/2/2024) (Dok Purwakarta Online)

Pukul 7.00 WIB, peserta Musrenbang telah tampak hadir dengan penuh semangat, mengenakan seragam formal masing-masing.

Baca Juga: Bayi Ditemukan dalam kardus beruntung Kondisi Bayi dalam keaadaan Sehat di Taman Sari, Jakarta Barat

Camat Kiarapedes, H. Helmi Setiawan, A.P., M.M., memimpin acara dengan penuh antusiasme, dan seluruh rangkaian acara tampak disiapkan dengan sempurna.

Tentu saja, yang menjadi sorotan utama adalah penggunaan Bahasa Sunda sepanjang acara.

Pendamping Desa, M. Supenda Griana, S.T., atau akrab disapa Penda, memberikan apresiasi terhadap keputusan menggunakan bahasa lokal ini.

Penda mengungkapkan bahwa penggunaan Bahasa Sunda sesuai dengan poin 18 Sustainable Development Goals (SDGs) Desa.

Baca Juga: Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo Gibran Dibahas dengan Hati-hati oleh Tim Istana: Anggaran Fantastis Capai 400 Triliun

"Poin 18 SDGs Desa menekankan pentingnya kelembagaan desa yang dinamis dan budaya desa yang adaptif. SDGs Desa berupaya mempertahankan kearifan lokal dan merangsang revitalisasi di tingkat desa. Keterlibatan semua elemen desa dan keberlanjutan lembaga di desa akan menjadi penopang kehidupan kebhinnekaan di desa yang dinamis, serta mendorong tercapainya SDGs Desa," ungkap Penda.

Pelindungan terhadap bahasa daerah sendiri didasarkan pada amanat Pasal 32 Ayat 2 UUD 1945.

Pasal ini menegaskan bahwa negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional.

Dengan memberi keleluasaan kepada masyarakat untuk melestarikan dan mengembangkan bahasanya, negara turut memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia.

Baca Juga: Ungkap Kasus Pelecehan, Polda Metro Jaya Tangani Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di Universitas Pancasila

Acara Musrenbang Kecamatan Kiarapedes tidak hanya menjadi sarana perencanaan pembangunan tetapi juga sebuah wadah untuk merayakan keberagaman budaya.

Sentuhan budaya Sunda semakin terasa dengan penampilan musik live yang menghibur para peserta.

Tidak ketinggalan, dinas-dinas terkait hadir untuk memberikan tanggapan terhadap poin-poin usulan hasil Musrenbang desa 2025.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Purwakarta Online

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X