PurwakartaOnline.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) di bawah kepemimpinan Ketua Umum KH Yahya Cholil Staquf menggarisbawahi bahwa pergulatan di NU adalah pergulatan keilmuan.
Dalam mengambil kebijakan, NU secara konsisten menyelenggarakan forum keilmuan yang melibatkan ulama berilmu luas.
Dalam sebuah pernyataannya saat merayakan haul ke-85 KH Munawwir di Pesantren Krapyak, Bantul, Yogyakarta, KH Yahya Cholil Staquf menyebutkan bahwa NU sendiri bermakna kebangkitan para ulama dan orang berilmu.
Baca Juga: Inilah Agama Nabi Isa yang Sebenarnya!
Lebih lanjut, pengembangan keilmuan menjadi landasan bagi berbagai gagasan pengembangan pesantren, termasuk upaya pengembangan kapasitas ekonomi pesantren.
Tak hanya sebatas keilmuan, NU juga mendasarkan keputusan dan tindakannya pada nilai-nilai ajaran agama.
Wasiat dari tokoh NU, KH Ali Maksum, menekankan pentingnya mempelajari dan memahami dengan utuh ajaran Nahdlatul Ulama.
Baca Juga: Hakikat Umur Manusia: Renungan Akhir Tahun 2023
Masyarakat pun diajak untuk beramal sesuai dengan tuntunan dan petunjuk para kiai dan ulama NU.
Salah satu aspek yang ditekankan adalah mengikuti keputusan NU, terutama keputusan yang diambil oleh para tokoh ulama di NU yang didasari oleh ilmu.
Jihad dan kesabaran bersama NU menjadi bagian integral dari kontribusi masyarakat terhadap peran NU dalam membangun kehidupan beragama dan bermasyarakat.
Baca Juga: SSB Pusaka Muda Sabet Gelar Juara 2 di Dua Kategori: Bibit-Bibit Sepak Bola Berkualitas
KH Ali Maksum, tokoh yang setia dengan ilmu, menjadi contoh nyata pengabdian di jalur ilmu.
Meskipun beliau hanya memiliki sedikit santri, namun kealiman dan kearifan ilmunya menjadikan KH Ali Maksum sebagai rujukan masyarakat.
Artikel Terkait
Lokasi Konfercab NU Purwakarta 2023: Membahas Arah Baru Pergerakan Islam di Purwakarta
Konfercab NU Purwakarta 2023: Pemilihan Rais Syuriah Menggunakan Sistem AHWA
Apa itu AHWA? Sistem yang Akan Digunakan dalam Konfercab NU Purwakarta 2023
Sidang Konfercab NU Purwakarta 2023 akan Dipimpin Langsung oleh PBNU
Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf Dijadwalkan Hadir dalam Konfercab NU Purwakarta 2023
Konfercab NU Purwakarta 2023, Pengurus Kecamatan Hadirkan 5 Peserta: Rais, Katib, Ketua, Sekretaris, dan Bendahara
Bahtsul Masail dalam Rangkaian Konfercab NU Purwakarta 2023: Bahas Muamalah Kontemporer!
Detik-detik Banser Memasuki Ruang Sidang Pleno Konfercab NU Purwakarta: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Inilah 5 Ulama yang Terpilih Menjadi AHWA dalam Konfercab NU Purwakarta 2023
Ahmad Anwar Nasihin, Kyai Kampung dari Liung Gunung, Kini Memimpin NU Purwakarta