PURWAKARTA ONLINE - Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti).
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) menggelar aksi protes yang disebut sebagai "Senin Hitam" di lobi utama Gedung Kemendikti Saintek, Senayan, Jkemendiktiakarta, pada Senin (20/1/2025).
Aksi ini dipicu oleh dugaan pemecatan sepihak terhadap Neni Herlina, Prahum Ahli Muda sekaligus Penanggung Jawab Rumah Tangga Setditjen Diktiristek, beserta beberapa pegawai lainnya.
Dalam unjuk rasa ini, para ASN membentangkan spanduk berisi kritik pedas terhadap Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Satryo Soemantri Brodjonegoro.
Baca Juga: Simpang Siur Ketahanan Pangan, Gapoktan Pusaka Mandiri Adakan Koordinasi Antar Stakeholder
Bahkan, nama istri sang menteri turut disebut dalam spanduk tersebut.
Neni mengungkapkan bahwa ia merasa diperlakukan tidak adil setelah dikeluarkan dari institusi tanpa alasan jelas.
"Tiba-tiba pimpinan tertinggi kami masuk ke ruangan dan mengusir saya di hadapan semua orang. Saya diminta pindah ke Kemendikdasmen," katanya.
Neni menambahkan bahwa situasi semakin memburuk sejak adanya perintah dari pimpinan yang melarang pembelian barang tanpa persetujuan.
Baca Juga: BPD Pusakamulya Gali Potensi Ketahanan Pangan di Unsur Masyarakat Tani
Ia juga menyebutkan bahwa rekannya, seorang sekretariat pimpinan, diberhentikan melalui telepon pada Desember 2024.
Respons Menteri Satryo Soemantri Menteri Satryo akhirnya angkat bicara terkait protes tersebut.
Ia menyatakan bahwa mutasi besar-besaran dilakukan demi efisiensi anggaran pemerintah, sejalan dengan arahan Presiden.
Namun, video viral yang memperlihatkan dirinya diduga memarahi pegawai terkait masalah air di rumah dinas semakin memperkeruh suasana.
Artikel Terkait
Spesifikasi Maxus MIFA 7 dan MIFA 9, Mobil Listrik Premium Rakitan Purwakarta
Film Asmara Gen Z Episode 50, Kehebatan Zara Hadapi Tekanan Hebat, Dukungan Mohan Buat Aqeela Bangkit
Berbagai Konflik Memanas! Drama Asmara Gen Z, Aqeela & Fattah Akhirnya Bicara 4 Mata di Asrama
Konflik Semakin Rumit dan Memanas! Film Asmara Gen Z Episode 50: Zara Ngamuk, Aqeela Bangkit!
Fokus Ketahanan Pangan, Rapat Gabungan Desa Pusakamulya Kiarapedes Purwakarta
Demi Ketahanan Pangan, Babinsa Sertu Ahmad Fathur Rohman Adakan Rapat Bersama Petani Desa Pusakamulya, Kiarapedes, Purwakarta
Komitmen Sukseskan Ketahanan Pangan, Kades Pusakamulya: Perlu Didasari Data yang Berkualitas
Simpang Siur Ketahanan Pangan, Gapoktan Pusaka Mandiri Adakan Koordinasi Antar Stakeholder
BPD Pusakamulya Gali Potensi Ketahanan Pangan di Unsur Masyarakat Tani
Penyuluh Pertanian Desa Pusakamulya Atang Rusmana Ingatkan Ini, Agar Ketahanan Pangan Sukses!