Alat Sedot Lemak yang Tewaskan Selebgram Ella Nanda Sari Disita, Polisi Usut Dugaan Malapraktik

"Sama sekali tidak ada namanya pembongkaran kuburan ataupun otopsi, kami menolak. Pihak keluarga sudah ikhlas menerima apa adanya," tegas Efrizal pada Jumat (2/8/2024).

Baca Juga: Sadar di Grup Neraka, Persib Genjot Habis Para Pemain di Program Latihan: Kami Tak Kenal Lelah!

Menurut Efrizal, pihak keluarga dan klinik WSJ Beauty sudah mencapai kesepakatan damai.

Pihak klinik bahkan dikabarkan telah menanggung biaya pendidikan anak Ella hingga SMA serta memberikan uang tunai sebesar Rp 50 juta kepada keluarga korban.

Kilas Balik Kasus dan Upaya Penyelesaian

Kasus kematian Ella Nanda Sari mencuat ke publik setelah ia meninggal dunia saat menjalani prosedur sedot lemak di klinik WSJ Beauty pada Senin (22/7/2024).

Prosedur ini dilakukan oleh seorang dokter berinisial A, yang kini telah diperiksa oleh Polres Metro Depok bersama suami pemilik klinik.

Baca Juga: Gila! Mawaddah Ilona Gelar Pernikahan Sultan dengan 13 Paket Umrah Gratis, Pesta Rakyat yang Viral!

Tahun sebelumnya, klinik WSJ Beauty juga pernah terjerat kasus hukum terkait keluhan efek samping prosedur kecantikan.

Namun, kasus tersebut tidak dilanjutkan karena pelapor mencabut laporannya.

Meski telah terjadi perdamaian antara keluarga korban dan pihak klinik, proses hukum masih berlanjut.

Penyitaan alat sedot lemak oleh polisi menandakan bahwa dugaan adanya malapraktik belum sepenuhnya bisa dikesampingkan.

Baca Juga: Ismail Haniyeh Tewas dalam Ledakan Bom yang Telah Ditanam 2 Bulan di Kompleks IRGC Teheran

Tanggapan Publik dan Langkah Lanjut

Kematian Ella Nanda Sari memicu berbagai reaksi dari publik, terutama di media sosial.