Ismail Haniyeh Tewas dalam Ledakan Bom yang Telah Ditanam 2 Bulan di Kompleks IRGC Teheran

photo author
- Sabtu, 3 Agustus 2024 | 19:55 WIB
Ismail Haniyeh tewas di Iran, Pendeta Gereja Palestina doakan pemimpin Hamas: beristirahatlah dengan tenang (TRT)
Ismail Haniyeh tewas di Iran, Pendeta Gereja Palestina doakan pemimpin Hamas: beristirahatlah dengan tenang (TRT)

Purwakarta Online – Dunia internasional diguncang oleh berita mengejutkan mengenai pembunuhan Jenderal Ismail Haniyeh, pemimpin Hamas, yang terjadi di kompleks IRGC (Korps Garda Revolusi Islam Iran) di Teheran.

Kejadian ini mengungkapkan metode serangan yang canggih dan penuh perhitungan yang dilakukan dengan sangat hati-hati.

Pada Rabu dinihari, 31 Juli 2024, Haniyeh tewas dalam ledakan bom di kamar hotelnya di kompleks Neshat, sebuah lokasi yang dikenal sebagai tempat pertemuan rahasia dan retret para pejabat tinggi.

Bom yang meledak pada pukul 02.00 waktu setempat juga menewaskan bodyguard-nya, menimbulkan kepanikan di lokasi.

Baca Juga: Update Kasus Selebgram Tewas Sedot Lemak, Kuburan Ella Nanda Sari Harus Dibongkar untuk Autopsi!

Temuan Mengejutkan: Bom Terpasang Selama 2 Bulan

Awalnya, laporan dari media pemerintah Iran dan Hamas menyebutkan bahwa Haniyeh dibunuh oleh roket dari luar gedung.

Namun, laporan terbaru dari The New York Times mengungkapkan fakta baru yang mengejutkan: bom canggih yang diselundupkan ke dalam wisma tamu dua bulan sebelum serangan.

Bom tersebut dikendalikan dari jarak jauh dan menargetkan Haniyeh dengan presisi tinggi.

Laporan tersebut mengutip sumber dari pejabat Amerika Serikat dan Timur Tengah, termasuk dua anggota IRGC, yang mengonfirmasi bahwa bom itu sudah lama ditanam di kamar Haniyeh.

Baca Juga: Kemendesa Gandeng Lakpesdam PBNU, Dorong Desa Inklusi di Purwakarta

Pembunuhan ini dikaitkan dengan Israel, yang sebelumnya telah mengancam akan membunuh Haniyeh dan pemimpin Hamas lainnya.

Respons dan Dampak

Kematian Haniyeh menjadi pukulan telak bagi IRGC, yang bertanggung jawab atas keamanan kompleks tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X