Profil Mooryati Soedibyo: Mengenang Perjalanan Perintis Kosmetik Indonesia

Purwakarta Online - Pada Rabu (24/4/2024) yang penuh duka, Indonesia kehilangan salah satu ikon di dunia kecantikan. Mustika Ratu Mooryati Soedibyo, pendiri brand legendaris Mustika Ratu, menghembuskan napas terakhirnya pada usia yang mengesankan, 96 tahun. Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh pihak keluarga, yang dengan tulus meminta maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan yang mungkin terjadi.

Mooryati Soedibyo bukan hanya sosok yang membangun sebuah brand, tetapi juga sebuah warisan budaya dan kecantikan bagi Indonesia. Lahir pada 5 Januari 1928 di Surakarta, Jawa Tengah, Mooryati Soedibyo tumbuh dalam lingkungan yang kaya akan tradisi Jawa. Beliau adalah cucu dari Sri Susuhunan Pakoe Boewono X Keraton Surakarta, yang membawa kebijaksanaan dan kelembutan dalam melangkah dalam dunia bisnis.

Sejak kecil, Mooryati Soedibyo telah terpapar dengan kearifan lokal, mempelajari tata krama, seni tari, membatik, hingga meramu jamu. Minatnya pada jamu menjadi benih awal dari apa yang kemudian menjadi perjalanan panjang dalam dunia kecantikan.

Baca Juga: Mendagri Minta Penempatan RKUD ke Bank Banten - Strategi Penguatan Ekonomi Banten!

Pada tahun 1975, dorongan dan inspirasi dari kecintaannya pada jamu mendorong Mooryati untuk mendirikan PT Mustika Ratu. Inilah awal dari perjalanan yang mengubah wajah industri kecantikan di Indonesia. Produk jamu dan kosmetiknya mendapat sambutan hangat dari keluarga dan teman-temannya, mengantar langkahnya menuju kesuksesan.

Seiring berjalannya waktu, Mustika Ratu tumbuh menjadi salah satu pemimpin industri kecantikan di Indonesia. Dibawah kepemimpinan Mooryati, perusahaan tersebut tidak hanya berfokus pada menghasilkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga memegang teguh nilai-nilai kearifan lokal dan keindonesiaan.

Prestasi Mooryati Soedibyo tidak hanya terbatas pada dunia bisnis. Beliau juga merupakan Wakil Ketua II MPR periode 2004-2009, menunjukkan bahwa kecerdasannya tidak hanya terbatas pada dunia kecantikan. Bahkan, ide kontes Puteri Indonesia, yang kini menjadi ajang bergengsi setiap tahunnya, juga merupakan kontribusi dari Mooryati Soedibyo.

Baca Juga: Korupsi Rafael Alun, Fakta Sebenarnya Terungkap!

Kepergiannya meninggalkan sebuah cerita panjang tentang perjuangan, ketekunan, dan cinta pada kecantikan Indonesia. Namun, warisan yang ditinggalkannya akan terus menginspirasi generasi-generasi berikutnya untuk tetap berpegang pada nilai-nilai kearifan lokal dalam menghadapi tantangan global.

Jenazah Mooryati Soedibyo akan disemayamkan di rumah duka di Menteng, Jakarta Pusat, sebelum akhirnya diantar ke peristirahatan terakhirnya di Tapos, Bogor. Semoga beliau mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan, dan semoga warisannya tetap berkibar dalam dunia kecantikan Indonesia.***