Peresmian Kuil Murugan Kalideres: Pesan Prabowo dan Harapan Hashim Djojohadikusumo

photo author
- Senin, 3 Februari 2025 | 23:35 WIB
The Jakarta Murugan Temple, also known as Shri Sanathana Dharma Aalayam. (Photo:JD/Special)
The Jakarta Murugan Temple, also known as Shri Sanathana Dharma Aalayam. (Photo:JD/Special)

PURWAKARTA ONLINE - Pada hari Minggu, 2 Februari 2025, acara peresmian Kuil Murugan di Kalideres, Jakarta Barat, berlangsung dengan meriah meski diwakili oleh Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo.

Hal ini dikarenakan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sedang tidak enak badan. Meskipun demikian, Prabowo menyampaikan pesan penting melalui Hashim yang hadir di acara tersebut.

Kuil Murugan: Tempat Ibadah dan Persatuan Umat Hindu

Hashim Djojohadikusumo menyampaikan pesan dari Prabowo yang sangat menghargai peresmian Kuil Murugan ini.

"Beliau sangat menghormati kehadiran dari temple ini," kata Hashim, yang menegaskan bahwa Prabowo ingin Kuil Murugan yang masih dalam tahap penyelesaian pembangunan ini menjadi tempat ibadah yang menyatukan umat Hindu di Indonesia.

Baca Juga: Kebakaran Pabrik Tahu di Manggarai: Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Diperkirakan Rp1 Miliar

Prabowo berharap agar seluruh umat Hindu, tanpa memandang aliran tertentu, bisa bersatu di kuil ini.

Menurut Hashim, hal ini menjadi sesuatu yang sangat penting, mengingat di India, umat Hindu dengan berbagai aliran agama seringkali terpecah. Sementara di Indonesia, Prabowo melihat adanya kesatuan antar aliran Hindu yang patut dihargai.

Potensi Kuil Murugan Sebagai Destinasi Wisata

Selain menjadi tempat ibadah, Hashim Djojohadikusumo juga berharap Kuil Murugan dapat berkembang menjadi destinasi wisata unggulan.

"Ini bisa menjadi objek wisata, banyak turis dari India dan negara lainnya bisa datang untuk melihatnya," kata Hashim. Ia juga memuji arsitektur Kuil Murugan yang sangat megah dan indah.

Dengan desain yang menyerupai candi, kuil ini semakin menonjol dengan puncaknya yang runcing ke atas, serta ornamen dewa-dewi dan lambang keagamaan yang dipenuhi cat emas.

Baca Juga: Sidang Gugatan Perdata AKBP Bintoro Digelar 5 Februari, Oknum Polisi Terancam Sanksi Berat

Arsitektur yang Memukau

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reza Ainudin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X