5 fokus Satgas khusus korupsi 2023, diantaranya Program Ketahanan Pangan dan BLT!

photo author
- Selasa, 3 Januari 2023 | 10:21 WIB
Wakil Satgasus Pencegahan Korupsi Polri, Novel Baswedan Menegaskan akan Fokus Pada Lima Poin Utama Mulai dari Pencegahan Terkait Ketahanan Pangan hingga Mengawasi program BLT (Foto: PMJ News/Istimewa)
Wakil Satgasus Pencegahan Korupsi Polri, Novel Baswedan Menegaskan akan Fokus Pada Lima Poin Utama Mulai dari Pencegahan Terkait Ketahanan Pangan hingga Mengawasi program BLT (Foto: PMJ News/Istimewa)

 

PURWAKARTA ONLINE - Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Pencegahan Tindak Pidana Korupsi (TPK) Polri akan fokus pada lima poin utama pada tahun 2023.

Mulai dari pencegahan terkait ketahanan pangan hingga mengawasi program Bantuan Langsung Tunai (BLT).

"Pertama, melanjutkan kegiatan pencegahan korupsi pada tahun ini," ujar Wakil Satgasus Pencegahan Korupsi Polri, Novel Baswedan dalam keterangannya, Senin (2/1/2023).

"Terutama terkait dengan Ketahanan pangan dengan mengintensifkan kebijakan pupuk bersubsidi pada tataran implementatif, sehingga tepat sasaran dan tepat guna, serta diperluas pada bidang lainnya antara lain terkait pengadaan bibit dan bantuan kepada petani/nelayan," imbuhnya.

Baca Juga: Aturan Covid-19 longgar, China bakal kembali terbitkan paspor dan visa mulai 8 Januari 2023!

Baca Juga: Sujiwo Tejo nikmati Sate Maranggi saat liburan di Purwakarta!

Kemudian, Satgasus juga akan fokus pada pencegahan korupsi di penerimaan negara, terkait sektor utama penerimaan negara pajak dan bukan pajak, pencegahan di sektor pengeluaran negara, terutama terkait dengan tingginya belanja infrastruktur.

"Melanjutkan pemantauan di sektor bantuan sosial terkait dengan pelaksanaan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bantuan sosial lainnya, serta pencegahan korupsi pada sektor bantuan pendidikan," tuturnya.

Fokus ketiga, melanjutkan pemantauan di sektor bantuan sosial terkait dengan pelaksanaan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bantuan sosial lainnya serta pencegahan korupsi pada sektor bantuan Pendidikan.

Baca Juga: Ketum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati akan umumkan nama capres pada 2023!

Baca Juga: Guru Gembul prihatin, Norma Risma umbar skandal keluarga di mana-mana, perselingkuhan Mertua dengan Menantu!

"Keempat, melanjutkan program peningkatan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) melalui perbaikan pada sektor ekspor impor, pelayanan publik dan sektor bisnis. Kelima, melakukan program peningkatan integritas melalu kegiatan pendidikan dan kampanye anti korupsi," tukasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X