Kapolres Depok Minta Warga Bantu Perangi Narkoba dan Cegah Tawuran

photo author
- Rabu, 9 November 2022 | 21:00 WIB
Kapolres Depok Kombes Imran E Siregar sedang memberikan keterangan ( rri.co.id)
Kapolres Depok Kombes Imran E Siregar sedang memberikan keterangan ( rri.co.id)

PURWAKARTA ONLINE, Depok - Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar menggelar kegiatan Ngopi Bareng bersama masyarakat RW 24 Jalan H. Camat, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos. 

Acara ini sebagai upaya unuk menyerap aspirasi dan mencari solusi permaslahan warga.

"Selama ini kita hanya melakukan patroli pagi siang dan malam hari di titik-titik rawan. Tapi tidak pernah mendengarkan aspirasi, saran masukan, atau keluhan dari warga secara langsung," ungkap Imran Edwin Siregar dalam keterangannya, Selasa (8/111/2022).

Baca Juga: Atta Halilintar Diperiksa Polisi, Terlibat Kasus Penipuan Robot Trading NET89!

Dalam kunjugan ini, Imran yang didampingi Wakapolres Metro Depok Kombes Pol Hari Setyo Budi dan Ketua RW 24 setempat mengimbau agar warga turut serta menciptakan situasi kondusif di lingkungan.

"Kita juga menghimbau untuk memerangi peredaran narkoba dan tawuran kelompok atau pelajar yang sekarang ini sedang marak terjadi di wilayah," tuturnya.

Selain itu, Imran juga meminta kepada warga khususnya para orang tua untuk selalu mengawasi pergaulan anak-anaknya.

Baca Juga: Jatuh dari Motor: Istri Terlindas Truk, Suami yang Bonceng Selamat!

Terutama yang telah meranjak remaja agar tidak terjerumus kenakalan remaja seperti tawuran.

"Pengawasan penggunaan jaringan media sosial juga harus bijak dan tidak disalahgunakan menjadi hal yang negatif," tukasnya.

Kapolres juga menambahkan agar warga tidak bertindak sendiri dengan menghadang kelompok yang membuat onar. 

Baca Juga: HATI-HATI Dengan Robot Trading, Polri Bekukan 83 Rekening dari Delapan Tersangka Kasus Robot Trading NET89!

Dia meminta warga segera melapor karena hal tersebut akan membahayakan keselamatan.

"Jika dalam perjalanan warga melihat ada kemungkinan kelompok atau geng motor jangan dihadang, karena dapat membahayakan," tukasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X