Anne Ratna Mustika: Profil, Pendidikan, dan Kontroversi Penyegelan Gereja GKPS di Purwakarta!

PURWAKARTA ONLINE - Ini adalah profil Anne Ratna Mustika, Bupati Purwakarta yang kontroversial karena penyegelan gereja GKPS.

Menyajikan informasi tentang profil pribadi, pendidikan, dan kebijakan terbaru yang menjadi sorotan. Baca lebih lanjut untuk mengetahui lebih banyak.

Baru-baru ini, nama Anne Ratna Mustika menjadi perbincangan karena ia melakukan penyegelan terhadap bangunan tempat ibadah jemaah Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Anne Ratna Mustika, atau yang akrab disapa Ambu Anne, saat ini menjabat sebagai Bupati Purwakarta.

Baca Juga: Kepala Kemenag dan Forkopimda Purwakarta Nilai Penutupan Bangunan Tak Berizin sebagai Langkah yang Tepat!

Baca Juga: Vivick Tjangkung, Dari Artis Sinetron Menjadi Kapolres Wanita Pertama di NTT dengan Banyak Prestasi!

Profilnya mencatat bahwa Ambu Anne berusia 40 tahun dan berasal dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Ia pernah bersekolah di SDN GUDANG 2 tahun 1988, SMPN 1 Cikalong Kulon Kabupaten Cianjur, dan SMA di Cianjur.

Setelah lulus SMA, Ambu Anne melanjutkan pendidikan tinggi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi WIKARA di Purwakarta dan lulus pada tahun 1997.

Ambu Anne memiliki latar belakang keluarga yang terkait dengan dunia politik, sebagai keponakan dari Mantan Bupati Purwakarta, Bunyamin Dudih.

Baca Juga: Bursok Anthony Marlon (BAM) Desak Sri Mulyani Mundur dari Menteri Keuangan: Perusahaan vs Investasi Bodong!

Baca Juga: Penjelasan Rafael Alun Trisambodo tentang Artis Inisial R yang Diduga Terlibat Korupsi: Ini katanya!

Namanya mulai dikenal di publik Purwakarta ketika ia mengikuti ajang kompetisi Mojang Purwakarta pada tahun 2001.

Ia berhasil meraih juara pertama dan mewakili Kabupaten Purwakarta di Pasanggiri Mojang Jajaka Jawa Barat.