“Saya tanya ke teman-teman keuangan, katanya bagus-bagus saja. Tapi kenyataannya jelek.” Ucapnya.
Akibat lemahnya pengawasan, anggaran yang seharusnya bisa menyerap tenaga kerja, membangun infrastruktur, dan menggerakkan ekonomi lokal, justru menguap dalam sistem birokrasi dan berakhir di bank.
Purbaya berjanji mulai Oktober 2025, akan ada jumpa pers rutin setiap bulan dengan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) untuk menjelaskan ke publik program mana saja yang tersendat dan kenapa.
Baca Juga: Banjir Besar Bali Renggut 14 Nyawa, Puan: Ini Ujian Nyata Negara Lindungi Rakyatnya?
Janji Baru, Tapi Waktu Sangat Sempit
Di tengah tekanan global dan beban fiskal nasional, Purbaya tetap optimis bahwa ekonomi akan mulai bangkit Oktober dan pulih di akhir tahun 2025.
Namun fakta di lapangan jauh dari ideal:
- Pendapatan negara turun drastis: Dari Rp1.000 triliun (Mei 2024) ke Rp871 triliun (Mei 2025).
- Bunga utang negara mencapai Rp550 triliun per tahun.
- Pokok utang RI telah menembus Rp9.000 triliun.
- Transfer pusat ke daerah dipotong besar-besaran, membuat banyak pemda panik dan menaikkan pajak.
- Harga sembako, terutama beras, terus naik karena distribusi buruk dan logistik minim.
Mungkinkah semua bisa dibalik hanya dalam 3 bulan terakhir tahun ini?
Demonstrasi Massal: Akibat atau Alat
Di tengah upaya pemerintah menyelamatkan ekonomi, gelombang demo besar meledak di banyak kota.
Banyak yang melihat demo ini sebagai akibat dari frustrasi rakyat terhadap naiknya biaya hidup dan kebijakan pajak, tapi di sisi lain, isu campur tangan kelompok oligarki dan pihak asing juga menyeruak.
Baca Juga: Menkeu Baru Purbaya Dapat Peringatan Global: Jangan Terjebak Belanja Sosial Berlebihan!
Purbaya sendiri tidak menyentuh isu politik ini secara langsung, namun ia menyiratkan bahwa kondisi sosial saat ini adalah konsekuensi dari kegagalan teknokrasi masa lalu, bukan hanya sekadar dinamika politik baru.
Menuju Pemulihan atau Ulangi Kesalahan
Dengan tim akselerasi belanja yang dibentuk bersama Menko Perekonomian dan Menteri Investasi, Purbaya kini mencoba mendorong percepatan program-program pembangunan yang selama ini tersendat.
Artikel Terkait
BRI Perkuat Koperasi Merah Putih, Dukung Akses Pembiayaan dan Usaha Mandiri Desa di Seluruh Indonesia
Satpol PP Purwakarta Tertibkan Bangunan Liar Bahu Jalan di Wanayasa, Prioritaskan Ketertiban Publik
Ramalan Zodiak Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Prabowo Bawa Energi Baru Kehidupan
Ramalan Zodiak Aries Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Prabowo Bawa Energi Baru
Ramalan Zodiak Taurus Kamis 11 September 2025, Stabilitas Terguncang Usai Reshuffle Kabinet
Ramalan Zodiak Gemini Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Buka Jalan Ide Baru
Ramalan Zodiak Cancer Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Prabowo Bawa Energi Baru
Ramalan Zodiak Leo Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Jadi Cermin Ambisi Anda
Ramalan Zodiak Virgo Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Tegaskan Pentingnya Detail
Ramalan Zodiak Libra Kamis 11 September 2025, Reshuffle Kabinet Bawa Energi Baru