KH Anwar Nasihin: Banser siap mati? Jangan! Banser harus siap hidup, berislam jangan lemah!

PURWAKARTA ONLINE, Kiarapedes - Ketua MDS Rijalul Ansor Jawa Barat, KH Ahmad Anwar Nasihin, S.H.I., dengan tegas mengatakan bahwa tantangan Islam saat ini adalah kebodohan.

Pimpinan Pondok Pesantren Raudlatul Tarbiyyah Liung Gunung Plered ini mengajak umat Islam agar senantiasa interospeksi diri.

Jangan sampai terlalu mudah menyalahkan pihak lain dengan segala ketertinggalan yang dialami.

Baca Juga: Teks RESOLUSI JIHAD 22 Oktober 1945, yang membuat Republik Indonesia tetap merdeka hingga kini! HSN

Saat ini banyak oknum orang Islam yang sedikit-sedikit menyalahkan 'barat'.

Kemudian ada juga menyalahkan sesama orang Islam.

Jika hanya fokus mencari kesalahan pihak lain, kita akan sulit melakukan perbaikan diri.

"Jangan permasalahkan orang lain (Wahabi), perkuat diri kita sendiri. Jangan takut orang lain buat pesantren, urus dengan baik pesantren-pesantren kita," kata Kyai Anwar Nasihin dengan lantang.

Baca Juga: Rois MWC NU Kiarapedes, KH Jaja Nurjen Ajak Jama'ah Untuk Lebih Mengenal Lagi Rasulullah SAW!

Kepada para anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang hadir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jami Al-Makmur Dusun Legokbarong Kyai Anwar juga mengingatkan.

Terkait jargon 'Banser Siap Mati!', Kyai Anwar Nasihin justru menasehati agar bersikap sebaliknya.

Dengan maksud, memiliki daya juang dan semangat hidup yang kuat.

Umat Islam harus mampu bersaing bahkan harus unggul dalam berbagai segi kehidupan, baik ekonomi, politik maupun budaya.

"Banser siap mati? Jangan! Banser harus siap hidup! Berislam jangan lemah," tegas Kyai Anwar Nasihin.