Gus Yahya Minta Ansor dan Banser Menahan Diri: Kasus Persekusi Kyai NU di Karawang

photo author
- Selasa, 13 Agustus 2024 | 14:10 WIB
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf minta Ansor-banser menahan diri dalam kasus persekusi di Karawang (@yahyacholilstaquf)
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf minta Ansor-banser menahan diri dalam kasus persekusi di Karawang (@yahyacholilstaquf)

Baca Juga: Memanasnya Konflik Antara Maharani Kemala dan Shandy Purnamasari: Pecah Kongsi Dua Crazy Rich

Ketua GP Ansor Karawang, Ahmad Syahid, mengungkapkan bahwa rombongan tersebut adalah pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Cikarang, Kabupaten Bekasi, yang hendak menghadiri undangan acara di Pondok Pesantren Al-Baghdadi, Rengasdengklok.

"Kaca mobil dirusak sampai hancur, dua anggota Banser yang mengawal juga dipukuli seperti maling," ungkap Syahid.

Sementara itu, Ketua PCNU Karawang, Deden Permana, mengecam keras tindakan persekusi tersebut.

Ia menyebut para pelaku sebagai kelompok bar-bar yang tidak beradab dan mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap para pelaku.

"Kami meminta kepada Kapolres Karawang yang baru saja menjabat untuk segera menindaklanjuti kasus kekerasan ini atas nama apapun itu. Kalau tidak segera, saya akan melaporkan kepada Kapolda Jabar dan Kapolri," tegas Deden.

Baca Juga: Jersey Terbaru Planet Persib: Kombinasi Futuristik dan Elegan yang Menawan

Upaya Penegakan Hukum

Hingga saat ini, pihak kepolisian, khususnya Polsek Rengasdengklok, masih menyelidiki kasus persekusi ini.

Kapolsek Rengasdengklok, AKP Edi Karyadi, menyatakan bahwa pihaknya sedang menyiapkan laporan terkait kejadian ini, namun belum memberikan rincian lebih lanjut.

Masyarakat berharap agar kasus ini segera diselesaikan dengan adil dan transparan, serta agar tindakan anarkis seperti ini tidak terulang kembali.

Gus Yahya juga mengingatkan bahwa menjaga kedamaian dan saling menghargai perbedaan adalah kunci utama dalam merawat kebersamaan di Indonesia.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Profil KH. Abdul Halim Majalengka

Senin, 14 April 2025 | 07:45 WIB
X