Titik Terang Kematian Jesika, Siswi SMP di Purwakarta: Polisi Kantongi Nama Teman Terakhir!

photo author
- Senin, 20 Oktober 2025 | 08:33 WIB
Kasus kematian Jesika (15) di Purwakarta mulai menemui titik terang. Polisi kantongi nama teman terakhir yang menjemput korban sebelum ditemukan tewas di sungai. (Dok. Istimewa)
Kasus kematian Jesika (15) di Purwakarta mulai menemui titik terang. Polisi kantongi nama teman terakhir yang menjemput korban sebelum ditemukan tewas di sungai. (Dok. Istimewa)

Namun ketika didekati, ia terkejut melihat tubuh manusia yang hanya mengenakan BH dan celana panjang.

“Awalnya saya dikira bohong anak-anak. Tapi pas saya lihat dari dekat, ternyata mayat,” ujar Hoti saat ditemui di lokasi.

Petugas Polsek Plered dan Satreskrim Polres Purwakarta langsung tiba di tempat kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban.

Polisi: Kematian Jesika Diduga Tidak Wajar

Kapolsek Plered, AKP Ali Murtadho, memastikan bahwa kematian Jesika diduga tidak wajar.

Baca Juga: Sinopsis Singkat Waktu Maghrib 2: Teror Ummu Sibyan Kembali Menghantui di Netflix

Dugaan sementara mengarah pada tindak pidana pembunuhan, meski hasil resmi autopsi masih menunggu konfirmasi dari tim forensik RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung.

“Autopsi sudah dilakukan, tapi hasilnya belum keluar. Yang jelas, penemuan mayat ini tidak wajar. Apakah pembunuhan atau kecelakaan, kami masih menunggu hasil autopsi,” kata AKP Ali.

Pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk keluarga, teman-teman sekolah, dan warga sekitar.

Pemeriksaan ini difokuskan untuk menelusuri siapa orang terakhir yang berinteraksi dengan korban sebelum meninggal.

“Kami sudah periksa teman-teman korban, teman belajarnya, pihak keluarga, dan beberapa saksi lain. Nama orang yang terakhir berhubungan dengan korban sudah kami kantongi,” ungkapnya.

Baca Juga: Spoiler dan Sinopsis One Piece 1163: Pertarungan Epik Rocks D. Xebec vs Imu, Akhir dari Tragedi God Valley!

Hasil Autopsi Jadi Kunci

Proses autopsi terhadap jenazah Jesika dilakukan untuk memastikan penyebab pasti kematian, apakah karena kekerasan fisik atau faktor lain.

Sementara hasil autopsi belum diumumkan ke publik, polisi tetap melanjutkan penyelidikan lapangan, termasuk menelusuri ponsel korban yang hingga kini belum ditemukan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Polres Purwakarta

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X