Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka! KPK Geledah Rumah, Satgas PDIP dan Polisi Siaga Penuh

PURWAKARTA ONLINE - Drama politik kian memanas setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, di Taman Villa Kartini, Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (7/1/2025).

Penggeledahan ini terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan (obstruction of justice) yang menjerat Hasto.

Penyidik KPK terlihat tiba di lokasi sekitar pukul 14.20 WIB, didampingi personel kepolisian bersenjata lengkap.

Pengamanan ekstra ketat diberlakukan dengan kehadiran Satgas Cakra Buana PDIP yang mengenakan seragam hitam dan baret merah.

Baca Juga: Tragis! Pengacara Alvin Lim Meninggal Dunia Setelah Sempat Lemas di Tempat Tidur

Bahkan, mobil Toyota Vellfire milik Hasto dengan pelat nomor B 1990 KZM turut diperiksa oleh penyidik.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penanganan kasus suap dalam pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024.

“Semua tindakan dilakukan untuk memenuhi unsur perkara yang ditangani. Kami akan memberikan informasi lebih lanjut setelah kegiatan selesai,” ujar Tessa.

KPK telah menetapkan Hasto dan advokat PDIP Donny Tri Istiqomah sebagai tersangka atas dugaan suap kepada mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.

Baca Juga: Drama Penggeledahan Rumah Hasto Kristiyanto: KPK Periksa Mobil Mewah hingga Penjagaan Ketat PDIP

Tujuannya adalah untuk meloloskan Harun Masiku, yang hingga kini masih buron.

Di sisi lain, Chico Hakim, Juru Bicara PDIP, menyebut penggeledahan ini sebagai upaya pengalihan isu.

“Ini strategi untuk menutupi kasus yang lebih besar,” ujar Chico, sembari menyinggung laporan OCCRP yang mengaitkan Presiden Joko Widodo dengan dugaan korupsi.

Saat ini, publik masih menunggu hasil penggeledahan dan langkah selanjutnya dari KPK.